Sentimen Masih Buruk, Rupiah dan IHSG Masih di Zona Hijau

Ilustrasi kinerja IHSG dan Rupiah berada di zona hijau.Ist

 

Medan | Jurnal Asia 
Kinerja pasar keuangan membaik pada perdagangan hari ini, Kamis (9/7/2020). Pada dasarnya belum ada sentimen kuat yang mendorong membaiknya pasar keuangan global dan sentimen teknikal lebih banyak memberikan pengaruh kepada transaksi belakangan ini.

Kinerja pasar keuangan membaik setelah pelaku pasar atau investor justru dihadapkan pada sejumlah masalah geo politik, khususnya hubungan antara AS dan China yang kian memanas.

Menurut Analis Pasar Keuangan Gunawan Benjamin, awal China dan AS bersiteru dikarenakan oleh memburuknya hubungan dagang di pertengahan tahun 2018. Namun kondisinya kian memburuk, di mana hubungan AS dan China yang buruk meluas ke masalah lainnya.

Baca Juga : Ekonomi Hongkong Dapat Ancaman dari AS, Rupiah dan IHSG Tetap Menghijau

Mulai dari masalah perang dagang, perseteruan di Laut China Selatan masalah hong kong, hak kekayaan intelektual, mata uang Yuan yang dinilai tidak fair, virus corona. Dan hingga masalah pemblokiran produk digital seperti aplikasi video dan produk teknologi dari China.

“Perseteruan ini memang seakan diabaikan oleh pelaku pasar yang lebih cenderung melihat kemungkinan membiaknya pasar keuangan mengacu kepada data data ekonomi. Khususnya terkait dengan optimisme dibukanya lockdown,” ujarnya.

Pagi ini IHSG dibuka menguat di level 5.085,92. Dan pada hari ini IHSG akan bergerak dalam rentang yang cukup lebar dalam batas Support 5.030 hingga 5.100.

Sementara itu, mata uang Rupiah diperdagangkan menguat di level 14.355 per US Dolar.(Nty)

Close Ads X
Close Ads X