Medan | Jurnal Asia
Persatuan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Sumut sepakat akan membuka kembali hotel di Kota Medan dan sejumlah daerah di Sumut, pada awal Juni 2020 mendatang. Begitupun operasional hotel harus mengikuti protokol kesehatan dalam pencegahan penyebaran Covid-19.
Ketua Badan Pengurus Daerah (BPD) PHRI Sumut, Denny S Wardhana mengatakan, sejumlah hotel tidak melakukan aktivitas di tengah pandemi. Dengan pembukaan operasional hotel ini diharapkan dapat menekan kerugian dialami pelaku usaha.
”Kita berharap teman-teman di hotel di Sumatera Utara sepakat akan membuka kembali awal Juni 2020 ini. Dengan menerapkan protokol kesehatan Covid-19,” katanya, Kamis (28/5/2020).
Baca Juga : Prakiraan Cuaca BMKG, Malam Ini Sejumlah Wilayah di Sumut Diguyur Hujan Lebat
Diakuinya, sejak melakukan penutupan hotel, omset hunian hotel di Kota Medan sudah terjun bebas di bawah 5 persen. Bila ada tamu menginap, itu adalah warga Kota Medan yang sudah bosan berada di rumah saja.
“Masih ada beberapa hotel yang menerima tamu itupun bukan dari tamu luar kota. Kebanyakan tamu dari Medan sendiri, karena sudah bosan di rumah,” jelas Denny.
Denny berharap kedepannya ada kelonggaran diputuskan oleh Pemerintah Indonesia, khususnya diperbolehkan melaksanakan pertemuan di hotel dengan tidak melakukan mobilisasi massa dan tetap menjalan protokol kesehatan.
“Kita berharap dengan ada kelonggaran perjalanan dinas. Kita harapkan meeting di hotel. Tidak terlalu ramai, itu menunggu keputusan dari Pemerintah daerah dan Pemerintah Pusat,” sebut Denny.
Dengan dibukanya operasional hotel itu, Denny mengatakan tidak seluruhnya karyawan akan kembali bekerja. Namun, begitu PHRI mengharapkan bantuan pemerintah dalam mengurangi beban dihadapi pelaku usaha hotel dari dampak corona ini.
“Kita harapkan bantuan dari Pemerintah. Beban-beban kita hadapi seperti biaya listrik. Kita harapkan relaksasi dari pemerintah. Pemerintah bisa membantu kepada karyawan untuk pra kerja. Tidak mungkin 100 persen kita buka. Kita harus bangkit sepenuh, saya harapkan optimal seluruh karyawan bekerja,” harapnya.(nty)