Sumut Tanggap Darurat Covid-19 hingga 29 Mei 2020

Gugus Tugas Penanganan Percepatan Covid-19 Sumatera Utara memberikan update terkini. Ist

Medan | Jurnal Asia
Pemerintah Provinsi Sumatera Utara (Sumut) memperpanjang sekaligus menaikan status menjadi menjadi Tanggap Darurat hingga 29 Mei 2020.

“Hari ini Senin (30/3/2020) masa Siaga Darurat Covid-19 diperpanjang dan sekaligus menaikan status menjadi Tanggap Darurat hingga 29 Mei 2020,” ujar Juru bicara Gugus Tugas Penanganan Percepatan Covid-19 Sumut Mayor Kes dr Whiko Irwan.

Dijelaskannya untuk mempercepat penanganan pihaknya juga tengah mempersiapkan beberapa rumah sakit rujukan khusus menangani Covid-19, yakni RS Martha Friska 1 & 2 (230 kamar), Diklat BPSDM Provsu (81 kamar), Wisma Atlet Pancing (99 kamar), Lion Club (150 kamar), RS Sari Mutiara (25 kamar) dan Diklat LPMP, Asrma Haji (diperkirakam 500 kamar).

“Pasien diisolasi satu kamar untuk satu pasien, tidak boleh ada kontak dengan orang lain di sekitar tanpa menggunakan APD baik petugas kesehatan maupun dari keluarga pasien. Hal itu pun dilakukan untuh mencegah penyebaran penyakit,” ujarnya.

Perlakuan berbeda juga dilakukan pada jenazah pasien yang suspect positif Covid-19. “Pasien Covid-19 positif yang telah meninggal dunia akan mendapatkan perlakuan khusus, dimana tidak boleh dilakukan pembesukan atau takziah. Hal itu semata-mata dilakukan untuk memutus rantai penularan Covid-19,” ujarnya.

Baca Juga : Polrestabes Tetapkan 1 Tersangka Terkait Anggota Sat Sabhara Tewas Tertembak, Ini Motifnya

Tak hanya itu, untuk memutus rantai penularan Pemprov Sumut juga sudah melakukan swab tenggorok atau hidung, sebagai patokan diagnosis.

“Hingga 29 Maret kemarin sudah dilakukan swab tenggorok kepada 378 orang. Yang sudah mendapatkan hasil 103 orang, sisanya masih dalam proses di Balitbang Kemenkes,” tambahnya.

Diberitakan sebelumnya, Gugus Tugas Penanganan Percepatan Covid-19 Sumut mengupdate data terkini pasien terpapar virus corona di Sumut, Senin (30/3/2020) sore pukul 17.00 WIB.

Whiko Irwan menjelaskan pada hari ini jumlah positif Covid-19 mengalami kenaikan 30 persen, bila dibandingkan hari sebelumnya Minggu (29/3/2020) berjumlah 14 orang.

“Covid-19 yang terkonfirmasi positif 20 orang (2 meninggal dunia, 18 dirawat) terjadi peningkatan 30 persen,” ujarnya.

Whiko menjelaskan untuk Pasien Dalam Pengawasan (PDP) pada hari ini berjumlah 76 orang mengalami penurunan 1,6 persen bila dibandingkan hari sebelumnya.

Sementara untuk Orang Dalam Pemantauan (ODP) mengalami kenaikan menjadi 2.909 orang, naik 12,1 persen bila dibandingkan hari sebelumnya.(wo)

Close Ads X
Close Ads X