Medan | Jurnal Asia
Pengusaha, motivator sekaligus penulis, Merry Riana menyarankan bermimpilah setinggi-tingginya karena dengan impian bisa merubah hidup seseorang. Dan orang-orang yang sukses selalu berani keluar dari zona aman.
Menurut Merry, ada banyak hal agar impian tersebut terwujud asalkan memiliki pondasi hidup. Pertama, energi positif, energi yang memberikan hidup, menggerakkan dan menjadikan mimpi menjadi kenyataan. Dan kedua, harus berpartisipasi, jangan hanya menjadi seorang penonton ataupun komentator tetapi harus ikut berpartisipasi. Semakin banyak berpartisiapasi maka akan semakin banyak value-value yang didapat.
“Jika hanya duduk diam kita tidak akan mendapat apa-apa dan hidup tidak berubah,” katanya di depan ribuan peserta seminar Follow Your Dream and Show Them, kemarin. Pada kesempatan tersebut, Merry Riana juga membagikan 7 pedoman keberhasilan dalam hidupnya, pertama, berani bermimpi besar. Namun, mimpi itu belum terlalu cukup, harus bisa fokus dan teropsepsi dengan hal itu dengan membuat itu secara nyata.
“Di awal karir saya, saya mengambil sebuah keputusan dan jika ada yang merubah adalah diri saya sendiri. Berawal dari mimpi sejuta dolar dan akhirnya menjadi kenyataan. Di usia saya yang ke 26 saya bisa membayar utang kuliah di Singapura dan berpenghasilan uang sejuta dolar. Kalau saya bisa, saya yakin semua bisa. Asalkan anda berani bermimpi besar, membuka pikiran sehingga berhasil,” tukasnya.
Yang kedua, lanjutnya, berani mengambil langkah pertama. Tidak ada yang memastikan kalau kita bertanding pasti meraih kemenangan tapi kalau kita tidak ikut pertandingan sudah pasti kita tidak bisa menang.
“Kita harus berani mengambil langkah pertama dan tentunya menjadi ahli sesuai dengan prosesnya. Jangan menunggu dulu, langsunglah melakukan dan modal paling besar adalah keberanian, berani mengambil langkah utama,” tandasnya.
Formula keberhasilan yang ketiga adalah melangkah dengan cerdas. Kalau benari-benar ingin mewujudkan mimpi jangan sekedar ikut-ikutan harus memiliki strategi untuk bisa mencapai mimpi tersebut. “Sesuatu tidak datang dengan sendiri. Dengan kerja keras dan keberanian uang bisa dicari, mimpi dapat menjadi kenyataan,” tandasnya.
Pedoman keemapat, katanya, melangkah bersama, harus mau bekerjasama dan menghargai satu sama dengan yang lainnya. Kuncinya, kolaborasi dan komitmen artinya harus satu visi dan akan meraih kebahagian. Kemudian, melangkah sampai tuntas. Dibutuhkan komitmen yang cukup tinggi dalam menyelesaikan langkah-langkah.
Keenam, adalah melangkah dengan ikhlas. Apapun pekerjaan kita, kita harus melangkah dengan ikhlas, Tuhan selalu menyertai hidup kita dan setiap langkah. Yang kita lakukan dengan sunggu-sungguh jika kita melakukan yang terbaik pasti Tuhan akan memberikan hasil yang baik.
“Dan yang terakhir, menikmati setiap langkah. Bersyukur dan harus bisa bersyukur. Jika tidak bersyukur dengan apa yang dimiliki sekarang ini maka anda tidak akan pernah bahagia dengan apa yg anda miliki mendatang karena manusia tidak pernah puas,” tandasnya.
Sebelumnya, Enterpreneur Muda, Ardi Luhur menerangkan, ada empat tipe manusia. Pertama, punya impian tapi tidak punya aksi dan tipe seperti ini biasanya jarang berhasil karena lebih banyak berangan-angan dan tidak melakukan sesuatu atas impiannya.
Tipe kedua, sambungnya, bertindak tapi tidak punya mimpi. Ini tipe yang tidak memiliki perubahan yang signifikan dan hidupnya selalu monoton. Tidak memiliki impian dan hanya mengikuti alur dan ini akan bahaya, jika memiliki mimpi kita tahu akan kemana dan dapat melakukan yang terbaik dalam hidup.
“Tipe ketiga, orang yang tidak punya impian dan tidak punya aksi. Orang seperti ini lebih sering protes dengan pekerjaan orang lain tetapi tidak memiliki solusi. Dan tipe terakhir orang yang sering berhasil yakni memiliki mimpi dan beraksi, ini adalah sang pemenang,” pungkasnya.
(netty)