Mobil Irit Tim Jempol Tembus 5 Besar Nasional

tabahan==itm
Tidak sekadar irit tim Jempol Teknik Mesin Institut Teknologi Medan (ITM) mampu menembus finish 5 besar nasional di kelas Proto Diesel.
Tim Jempol unggul dengan jarak tempuh 103,53 km/liter pada ajang kompetisi lomba mobil irit Indonesia Energy Marathon Chalenge (IEMC) 2014 di Sirkuit Kenjeran Surabaya 16-19 Oktober 2014 lalu.
Lomba mobil irit IEMC 2014 yang diselenggarakan Kementerian Riset dan Teknoligi Pendidikan Tinggi (Dikti) diikuti 141 tim dari 80 Perguruan Tinggi Negeri (PTN) maupun Swasta (PTS) dari seluruh Indonesia.
Dari 141 tim tersebut 73 tim dari 40 PTN/PTS se Indonesia lolos menjadi finalis, namun dari 73 tim tersebut 5 tim dinyatakan diskualifikasi karena kelengkapan mobil tidak layak untuk dipertandingkan.
“Lomba mobil irit tersebut merupakan agenda tahunan Ditjen Pendidikan Tinggi Kemendikbud, dan Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) masih dipercaya menjadi tuan rumah,” ujarnya, Sabtu (1/11).
Tujuan kegiatan ini dilaksanakan adalah untuk memotivasi mahasiswa agar bisa mencari bahan bakar alternatif kendaraan. Selain itu ini juga merupakan latihan awal sebelum para peserta beralga di Shell Eco Marathon (SEM) Asia.
Disebutkannya dalam lomba kali ini tim-tim dari berbagai perguruan tinggi se Indonesia memamerkan karya masing-masing. Selain itu terjadi persaingan sengit pada kelas proto diesel karena masing-masing tim mampu finish pada jarak 100 km lebih/liter, namun demikian ITM mampu menembus 5 besar dengan jarak tempuh 103,53 km/liter.
Prestasi yang diraih tim Jempol ITM Tidak hanya sampai disitu saja, salah seorang anggota tim Zein Syahputra terpilih sebagai volunteer racing committe IEMC 2014.
Zein Syahputra lolos bersama tiga peserta lainnya yaitu Yudha Ady Nugroho (Teknik Mesin Universitas Pendidikan Indonesia) dan Sapto Wisasno (Teknik Mesin Lintas Zalur Institut Teknologi Sepuluh Nopember) setelah mengikuti seleksi bersama 48 persaing dari seluruh perguruan tinggi di Indonesia.
Atas prestasi yang diraih tersebut Ir Nurdiana MT berharap agar pemerintah daerah melalui dinas terkait ikut berpartisipasi dalam menyukseskan rises pengkajian mobil hemat energi yang dilaksanakan para mahasiswa ITM.
Tim Jempol ITM terdiri dari pembimbing Mahyunis, manager Nurhidayatullah. Anggota tim terdiri dari Agus Riadi, Sabam Simanjuntak, Haris Mardani, Sandy Prayogi, Sandi Syahputra, dan Saleh Salim Saleh. (swisma)

Close Ads X
Close Ads X