Rindu Traveling? Raja Ampat Dibuka Kembali, Daftar Via Online!

Pemandangan mempesona Raja Ampat.Ist

 

Papua Barat | Jurnal Asia
Raja Ampat, Papua Barat kembali dibuka mulai, Sabtu (22/8/2020), setelah tiga bulan tutup akibat pandemi Covid-19.

Tempat wisata ini dibuka khusus untuk wisatawan domestik dengan protokol kesehatan sesuai adaptasi kebiasaan baru dan untuk turis mancanegara masih ditutup.

“Pariwisata dibuka secara bertahap,” kata Gubernur Papua Barat Dominggus Mandacan saat meresmikan pembukaan kembali wisata Raja Ampat di Darmaga Marina Wisata Falaya, Waisai mengutip Okezone, Minggu (23/8/2020).

Baca Juga : Kereta Wisata Tematik Janjikan Berwisata Rombongan Aman dan Nyaman

Dominggus mengatakan, wisatawan yang akan berwisata ke Raja Ampat di era adaptasi kebiasaan baru wajib mendaftarkan diri secara online pada website www.newnormal-rajaampat.com dan mengikuti protokol kesehatan yang sudah ditetapkan pemerintah.

Pemerintah membuka satu pintu masuk buat wisatawan yakni melalui Pelabuhan Marina Wisata Waisai, tidak diperbolehkan langsung menuju lokasi wisata tanpa melaporkan dulu kedatangannya di pelabuhan tersebut. Di sana sudah disiapkan pos pemeriksaan kesehatan, surat bebas Covid-19, dan pengecekan dokumen perjalanan.

“Manfatkan wisata alam dengan bijaksana untuk mendukung pendapatan masyarakat, juga pendapatan daerah. Silahkan datang ke Raja Ampat para wisatawan,” tambah Dominggus.

Sementara Bupati Abdul Faris Umlati, mengatakan pariwisata Raja Ampat ditutup sejak Maret 2020, karena virus corona.

“Otomatis tidak ada orang ke Raja Ampat, resort pun tutup, semua tutup. Tapi sekarang Raja Ampat sudah zona hijau, tapi kita sempat oranye. Total ada 19 orang tapi semua sembuh,” katanya.

Pariwisata sudah dibuka untuk turis domestik atau nusantara. Sementara untuk wisatawan mancanegara akan dibuka setelah melihat perkembangan dan evaluasi dari kunjungan pelancong domestik nantinya.

“Kita dituntut membuat protokol adaptasi kebiasaan baru. Sudah ada Pergub, dan instruksi Menteri, sekarang kita mulai dengan wisatawan domestik. Karena asing belum dapat restu. Kemudian ada hal baru, kita di Raja Ampat ada 10 aturan baru yang harus ditaati buat wisatawan yang ingin berkunjung. Seperti registrasi online, memiliki surat keterangan rapid dan lainnya,” katanya.

Bupati berharap Covid-19 tidak menjadi penghalang bagi pariwisata, tapi menjadi lompatan untuk melakukan inovasi.(nty)

 

 

Close Ads X
Close Ads X