Warga Ancam Blokir Belmera

warga ancam blokir belmeraMedan | Jurnal Asia
Belasan kepala rumah tangga terpaksa tinggal di tempat penampungan sementara menyusul kebakaran yang menghanguskan sedikit 12 rumah di atas aliran sungai di Lingkungan IX, Kelurahan Belawan Bahari, Kecamatan Medan Belawan, Minggu (16/2) dinihari sekitar pukul 02.30 WIB.
Keterangan yang dihimpun di lokasi menyebutkan, api awalnya membakar rumah yang berdiri di benteng sungai. Kontruksi rumah yang sebagian besar papan dan beratapkan rumbia membuat upaya warga memadamkan api sia-sia.
“Kami sudah tidak punya apa-apa. Semua isi rumah habis terbakar. Termasuk pakaian dan buku sekolah anak saya,” ucap Nur Cahaya (34). Ibu empat orang anak ini tak kuasa menahan tangis melihat rumahnya tinggal puing-puing.
Selain sedih karena harus kehilangan tempat tinggal, korban kebakaran juga kesal karena mobil pemadam kebakaran tidak bisa mendekat ke lokasi kebakaran.
“Mobil tidak bisa melintas di terowongan Tol Belmera untuk sampai ke lokasi kebakaran,” kata B Naibaho kesal.
Kondisi itu dibenarkan Kepala Lingkungan (Kepling) IX, Kelurahan Belawan Bahari, Pendi Pohan. Bahkan, ia bersama warga mengancam akan memblokir jalan tol jika pemerintah tidak membuat akses baru atau menstandbykan mobil pemadam kebakaran di tempat itu.
Rasa kecewa terhadap Pemerintah Kota Medan juga dilontarkan Abun selalu tokoh masyarakat di tempat itu. Menurut dia, Belawan Bahari yang merupakan sentra penghasil ikan asin belakangan rawan kebakaran.
“Sudah saatnya pemerintah mensiagakan mobil pemadam kebakaran di daerah rawan kebakaran. Kalau seperti ini, terkesan warga dibiarkan,” pungkasnya.
(Agusleo/Syahril)

Close Ads X
Close Ads X