Polisi Tahan Anggota Keluarga Shah

Medan | Jurnal Asia
Akhirnya, penyidik Sat Reskrim Polresta Medan melakukan penahanan terhadap Ketua Satma PP Kota Medan, Rahmadian Shah dan kerabatnya Reno yang menjadi tersangka penganiayaan terhadap Eikel Banta Bangun yang terjadi di Diskotik Entrance Lantai I Hotel Grand Aston Medan, November 2013 lalu.
Kasat Reskrim Polresta Medan, Kompol Jean Calvijn Simanjuntak kepada wartawan, Selasa (14/1), mengatakan, Senin (13/1) sekira pukul 12.00 WIB, Rahmadian Shah dan Reno datang ke Mapolresta Medan didampingi keluarga dan pengacara untuk menjalani pemeriksaan. “Sudah ditahan,” kata Calvijn didampingi Kanit Jahtanras, AKP Antoni Simamora.
Calvijn menjelaskan, penahanan terhadap keduanya berdasarkan keterangan sejumlah saksi dan rekaman CCTV Diskotik Entrance. Saat ini polisi tengah memburu seorang tersangka lagi bernama Maulana P. “Maulana yang disebut-sebut orang pertama terlibat keributan dengan Eikel masih dalam pengejaran,” kata mantan Kapolsek Medan Baru ini.
Sebelumnya, pihak keluarga tersangka mengaku penyerahan Rahmadian Shah sebuah bentuk tanggungjawab. “Dian (panggilan Rahmadian) memenuhi panggilan penyidik atas dasar taat akan hukum,” ujar Indra G yang ikut mendampingi Rahmadian ke Mapolresta Medan.
Penyerahan itu, kata dia, membantah kabar yang menyebutkan Dia kabur ke luar kota pasca penganiayaan. “Dian tidak kabur. Dia tetap di Medan dan melakukan aktivitas seperti kuliah dan lainnya seperti biasa,” tukasnya. (Bowo)