Pelaku Curanmor Tewas Ditembak

Jakarta | Jurnal Asia
Gara-gara melawan saat hendak ditangkap, Anwar (28) seorang pelaku pencurian kendaraan bermotor (curanmor) di kawasan Tambora, Jakarta Barat, akhirnya ditembak polisi. Barang bukti berupa motor curian dan senjata api rakitan diamankan.
Anwar awalnya melawan dengan menembaki polisi saat digerebek di Kampung Melayu, Tangerang. Pria asal Lampung yang melakukan pencurian motor di Jalan Pekojan II, RT 08 RW 06, Pekojan, Tambora, Jakarta Barat, ini terus berusaha kabur dari kejaran aparat kepolisian.
“Pada saat penangkapan, pelaku melawan. Kami melepaskan tembakan peringatan ke atas sebanyak tiga kali tapi tidak dihiraukan dan pelaku berusaha kabur, petugas melakukan penembakan dan melumpuhkan tersangka,” kata Kabag Humas Polres Jakarta Barat, Kompol Herru Julianto, Senin (10/2).
Dalam kesempatan terpisah, Kanit Reskrim Polsek Tambora AKP Widharma Jaya Sentosa mengatakan, Anwar tewas ketika dibawa ke Rumah Sakit Polri Kramat Jati. “Korban terluka di bagian punggung dan tewas ketika dibawa ke Rumah Sakit Polri,” ujar Jaya.
Barang bukti yang diamankan antara lain satu unit sepeda motor Suzuki Satria FU bernopol B 3280 BUW, satu unit sepeda motor Yamaha Mio bernopol B 3564 BME, satu unit sepeda Yamaha Vixion bernopol B 5264 TWI, satu puncuk senjata api rakitan berikut lima butir peluru, kunci letter T dan tiga buah kunci sepeda motor palsu.
“Dua orang lagi masih kita kejar,” ujar Jaya.
Tiga orang pelaku pencurian bermotor sebelumnya menggasak sebuah motor yang terparkir di depan rumah Ramdoni Haris di Jalan Pekojan II, Tambora, Jakarta Barat, beberapa waktu. Lantaran kepergok saat mencuri, pelaku tersebut menembak dua orang warga, beruntung timah panas itu hanya menyerempet kaki dan paha. (Dt)