Kening Robek Dipukul Pemabuk

Medan | Jurnal Asia
Fahmi (19) harus mendapat dua jahitan di kening akibat dipukul Riski (23), pemuda mabuk yang ditemui di lorong menuju rumah.
“Ketika jalan menuju rumah, kami sempat beradu pandang. Mungkin dia (Riski, red) tidak senang,” ucap Fahmi di kantor Polsek Medan Labuhan, Selasa (7/1).
Ceritanya, Senin (6/1) malam, Fahmi yang baru pulang jalan-jalan tanpa sengaja melihat ke arah Riski yang saat itu tengah asyik menenggak minuman keras. Ia sama sekali tidak menyangka pandangannya ditanggapi serius oleh Riski.
“Begitu sampai depan rumah, datang Riski dan bertanya alasan saya melihat dirinya. Tapi tidak saya gubris. Karena saya merasa tidak berbuat saya kepada dirinya,” kata pemuda yang tinggal di Jalan Marelan Raya Gang Manggis ini.
Fahmi mengaku dipukuli saat mengetuk pintu rumah. Orangtua keluar begitu mendengar suara gaduh dari luar rumah. Fahki kemudian dibawa ke klinik dekat rumah untuk mengobati keningnya yang robek. Sementara Riski melarikan diri.
Kapolsek Medan Labuhan, Kompol Riza Fahlevi Lubis SH yang dikonfirmasi mengaku kasus penganiayaan tersebut masih dalam penyelidikan. “Kita akan panggil saksi-saksi untuk dimintai keterangan,” katanya. (Gusleo)