Medan | Jurnal Asia
PSMS Medan gagal mendulang nilai penuh setelah hanya mampu menahan imbang Madura United 3-3 di stadion Teladan Medan, Sabtu (17/11). Hasil ini membuat Legimin Rahardjo dkk semakin terpuruk di klasemen.
Tuan rumah PSMS Medan harus puas bermain seri 3-3 atas tamunya Madura United, pada pekan ke -31 lanjutan kompetisi Gojek Liga 1 Indonesia. Hal ini membuat PSMS kembali terancam degradasi.
Meski sempat tertinggal 0-3 di babak pertama, namun anak asuh James Peter Butler mampu samakan skor 3-3 hingga laga usai. Gol Madura United diciptakan Munhar di menit ke-30, Tim berjuluk Laskar Sape Kerrab kembali menambah gol di menit ke- 34 melalui kaki Asep Berlian dan Engelberd Sani pada menit 39.
Gol balasan PSMS atas andil Frets Butuan menit 47, Antoni Putro Nugroho menit 54 dan Felipe berhasil menyamakan kedudukan di menit 59.
“Mereka memiliki banyak pemain berkualitas dengan kontrakanmahal. Semenyara PSMS tidak bisa bayar pemain seperti Zah Rahan, Fabiano yang merusak babak pertama. Kita terapkan strategi 4-2-3-1 karena situasi Lobo dan Antoni serta Matshunaga belum 100 persen pulih dari cedera,” ujar Buttler usai pertandingan.
Ia menambahkan, pada game pertama kalah kualitas. Apalagi Zah Rahan dengan mudah masuk ke barisan pertahanan yang memberikan aksis sehingga tercipta 3 gol di babak pertama.
“Saya bangga terhadap tim berhasil mengusai lapangan di babak kedua dan pemain penuh percaya diri mampu menyamakan kedudukan yang sempat tertinggal 0-3,” jelasnya.
Ia mengatakan, hasil seri yang diraih harus dimengerti karena berhadapan dengan tim berkualitas. “Kita tidak kecewa, kita kurang baik babak pertama,” tandasnya.
Sementara itu, pelatih Madura United Gomes de Oliviera mengatakan setelah unggul 3-0 para pemain mencoba untuk bertahan. Gol balasan PSMS di menit awal babak kedua membuat pemain hilang kosentrasi. Tanpa disangka dalam tempo 15 menit PSMS berhasil menyamakan kedudukan
“Sungguh luar biasa permainan PSMS. Hasil seri target untuk membawa pulang nilai dapat terwujud,” pungkasnya.
Dengan hasil ini PSMS kembali turun di dasar klasemen Liga 1 Indonesia atau peringkat ke -18 dengan mengumpulkan 34 poin dari hasil 30 laga. Mengingat pada laga lainnya PS TIRA menang atas Sriwijaya 3-0 yang bercokol peringkat 16 dengan poin 36.
Perserui mampu kalahkan Borneo FC dengan skor 3-1. Perserui di posisi 17 dengan nilai 35 poin.
(bambang nl-adp)