Mempertimbangkan Penularan Covid-19, Kemenag Batalkan Acara Peringatan Isra Miraj

Dirjen Pendidikan Islam Kemenag Kamaruddin Amin saat menutup Kompetisi Robotik Madrasah di Surabaya (16-17/11/2019). Dok Kemenag/Kompas

Jakarta | Jurnal Asia
Mempertimbangkan penularan virus corona (Covid-19), Kementrian Agama membatalkan rencana kegiatan peringatan Isra Miraj 1441 Hijriah yang akan digelar di Aula HM Rasjidi Kemenag, Jl MH Thamrin, Jakarta, Minggu (23/3/2020) hari ini.

Dilansir lewat laman kompas.com, Dirjen Bimas Islam Kamaruddin Amin mengatakan pembatalan acara ini berkaitan dengan pandemi virus corona yang persebarannya terus meluas.

“Mempertimbangkan kondisi terakhir di Jakarta dan dalam rangka ikut mencegah potensi penyebaran virus corona atau Covid-19, kami memutuskan untuk membatalkan acara peringatan ini,” kata Kamaruddin, Sabtu (21/3/2020) kemarin.

Ia mengatakan Kemenag memperhatikan seruan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan agar kegiatan perkantoran di ibu kota sementara dihentikan sejak 14 Maret-2 April 2020.

Pernyataan itu dituangkan Anies dalam Seruan Gubernur DKI Jakarta No 6/2020 tentang Penghentian Sementara Kegiatan Perkantoran dalam rangka Mencegah Penyebaran Wabah Coronavirus Disease (Covid-19).

Menurut Kamaruddin, peringatan Isra Miraj bisa dimaknai dengan beragam cara dan tak melulu mesti dalam bentuk seremonial.

Kamaruddin menyatakan, menghindari mudarat dengan tidak mengikuti kegiatan yang berkerumun merupakan bentuk kepedulian terhadap sesama.

“Salah satu hikmah Isra Miraj adalah perintah shalat lima waktu. Dan hikmah dari ibadah shalat adalah mencegah perbuatan keji dan mungkar. Mari tingkatkan kualitas shalat kita agar berdampak pada kesalihan personal dan sosial,” ujarnya.

“Salah satunya, peduli pada sesama dengan sementara waktu menghindari kegiatan yang mengumpulkan massa dan berpotensi menjadi media penyebaran Covid-19,” imbuhnya.

Kamaruddin pun menyampaikan permohonan maaf atas pembatalan acara Isra Miraj ini. Sedianya, peringatan Isra Miraj mengangkat tema “Merajut Ukhuwah dan Kerukunan Umat”.(wo/kompas)

 

Close Ads X
Close Ads X