Hary Tanoe Janji Beri Bantuan Hukum Gratis bagi Warga Miskin

Hari TanoeLomboktimur|Jurnal Asia

Ketua Umum Persatuan Indonesia (Perindo), Hary Tanoesoedibjo, mendeklarasikan DPW Perindo Nusa Tenggara Barat di Lombok Timur, NTB, Minggu (7/7/). Deklarasi berlokasi di Pondok Pesantren Syekh Zainuddin Nahdlatul Wathan, Lombok Timur.

Dia juga melantik pengurus DPW Perindo NTB, yang diketuai Lalu Gede Syamsul Mujahidin dan Fahrurozi Dahlan sebagai ketua dewan pakar. Sementara DA Malik dipercaya sebagai Sekretaris DPW Perindo NTB.

Hary Tanoe optimistis sosok Lalu Gede sebagai generasi muda sanggup memperjuangkan perubahan positif di NTB. “Selamat bekerja dan berjuang, kita buktikan eksistensi Perindo untuk masyarakat Indonesia,” kata Hary.

Dalam pelantikan itu, Hary memaparkan beberapa program yang digarap Perindo. “Salah satunya ialah bantuan hukum dan advokasi bagi masyarakat yang kurang mampu,” katanya.

Menurutnya, selama ini masyarakat menanggung beban biaya besar bila terjerat kasus hukum. Apalagi, hukum cenderung tidak berpihak kepada warga kurang mampu. “Kami akan berikan bantuan cuma-cuma melalui organisasi sayap Perindo di bidang hukum,” terangnya.

Selain itu, ormas tersebut juga menggerakkan pembentukan koperasi dan pelatihan bagi usaha kecil. Bantuan modal dengan bunga pinjaman lunak juga menjadi salah satu program.

Hary mencermati potensi NTB mencakup sumber daya alam seperti perikanan dan pertanian. Selain itu UKM juga dinilai dapat memanfaatkan jumlah penduduk yang cukup banyak sebagai pasar potensial.

“Kesejahteraan masyarakat memang menjadi perhatian Perindo. Pelatihan diharapkan mampu meningkatkan kesejahteraan saudara-saudara kita,” ujar CEO MNC Group ini.

Sementara itu, Lalu Gede Syamsul, menegaskan komitmennya untuk mengawal perubahan di NTB. “Pengurus dan kader Perindo harus sanggup melakukan kerja-kerja nyata untuk bersama menyejahterakan warga NTB,” ujarnya.

DPW Perindo NTB telah memiliki kepengurusan DPD di tingkat kabupaten dan kota. Antara lain, Kota Mataram, Lombok Barat, Lombok Tengah, Lombok Timur, Lombok Utara, Kota Bima, Kabupaten Bima, dan Kabupaten Dompu.

Perindo NTB ini merupakan kepengurusan daerah kesebelas dan yang pertama di kawasan Bali-Nusa Tenggara. Sebelumnya, DPW Perindo telah terbentuk di DKI Jakarta, Banten, Jabar, Jateng, Jatim, Sumatera Utara, Sumatera Selatan, Kepulauan Riau, Kalimantan Barat dan Sulawesi Utara.

Pengurus Perindo Pusat yang mendampingi Hary Tanoe dalam acara itu antara lain, Wakil Ketua DPP Perindo, Arya Sinulingga, Sekjen Ahmad Rofiq, Wasekjen V Ajun Damayanti, Ketua Bidang Politik, Hukum dan HAM Perindo Yusuf Lakaseng, Bendahara Henry Suparman, dan Ketua Rescue Perindo Adin Denny. (Net)

Close Ads X
Close Ads X