BDB Binjai Bermasalah

BATAL KUNKER. (dari kiri-kanan) Ketua DPRD Sumut, Saleh Bangun, Walikota Binjai, Idaham, serta anggota dewan lainnya memaparkan jumlah dana Bantuan Daerah Bawahan (BDB). Tim kunker membatalkan peninjauan sejumlah proyek karena jumlahnya bermasalah.
BATAL KUNKER. (dari kiri-kanan) Ketua DPRD Sumut, Saleh Bangun, Walikota Binjai, Idaham, serta anggota dewan lainnya memaparkan jumlah dana Bantuan Daerah Bawahan
(BDB). Tim kunker membatalkan peninjauan sejumlah proyek karena jumlahnya bermasalah.

Medan | Jurnal Asia

Tim Kunjungan Kerja (Kunker) DPRD Sumut Daerah Pemilihan (Dapil) XI Binjai-Langkat sepakat membatalkan  meninjau sejumlah proyek pembangunan yang berasal dari dana Bantuan Daerah Bawahan (BDB) Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) tahun 2012 di Kota Binjai.

Pasalnya, terjadi perbedaan angka total anggaran dari data yang dipaparkan Pemko Binjai, dengan data yang diterima anggota dewan yang berasal dari Biro Keuangan Pemprov Sumut.

Kunker DPRD Sumut ke Kota Binjai, Jumat (5/7) dihadiri Walikota H Muhammad Idaham SH MSi, dan dipimpin langsung Ketua DPRD Sumut H Saleh Bangun. Hadir juga sejumlah anggota DPRD Sumut, yakni Ketua tim Tengku Dirkansyah, serta anggota, Syahrial Ristiawati, Yan Syahrin, Raudin Purba, Fahru Rozi dan Nurul. Hadir juga jajaran SKPD dan sejumlah Kepala Dinas di lingkungan Pemko Binjai.

“Bagaimana ini, data yang kami terima dari Biro Keuangan berbeda dengan yang dipaparkan pihak Bapeda Kota Binjai,” kata Dirkansyah. Perbedaan anggaran yang tertera dari data tersebut mencapai jumlah Rp8 M.

Data yang diterima dari Pemprovsu, Kota Binjai mendapat kuncuran anggaran BDB senilai Rp62,7 M sedangkan paparan pihak Bapeda Binjai menyatakan kucuran anggaran pembangunan bersumber dari APBD yang mereka terima hanya senilai Rp54.376 M.    Dari total BDB Tahun Anggaran 2012 itu terealisasi Rp44,292 M atau 83,7 persen.    Namun dalam paparan tersebut, terungkap ternyata pihak Bapeda Pemko Binjai lupa menerakan data anggaran senilai Rp8 M lebih yang masih tersimpan dalam P-APBD.Walikota Binjai, Idham langsung menegur jajarannya yang dinilai “teledor” dalam menyusun data sehingga tidak sinkron atara pagu dan realisasi anggaran. Dia menyampaikan permintaan maaf kepada anggota DPRD Sumut terkait kesalahan  tersebut, namun akibatnya kegiatan meninjau sejumlah proyek batal dilakukan para wakil rakyat ini, hingga menunggu dilakukannya perbaikan data. (isvan)

 

Close Ads X
Close Ads X