Pasca Selewengkan Dana Bantuan Gempa Lombok
Mataram | Jurnal Asia
Anggota DPRD Mataram dari Fraksi Golkar, H Muhir, yang menilap dana dana bantuan gempa Lombok dipecat. Golkar memecat Muhir dengan sejumlah pertimbangan.
Pemecatan Muhir tertuang dalam surat keputusan DPD Golkar Kota Mataram tertanggal 17 September 2018 bernomor KEP-18/GOLKAR/MTR/IX/2018, seperti dilihat, Selasa (18/9). Golkar mempertimbangkan kasus hukum yang sedang dijalani Muhir.
Sebelum pemecatan, pimpinan DPD Golkar Mataram telah menggelar rapat tanggal 16 September 2018. Muhir dipecat dari kepengurusan hingga keanggotaan partai.
“Keputusan Dewan Pimpinan Daerah Partai Golongan Karya Kota Mataram tentang Pemberhentian H Munir, S.Kep sebagai kader/anggota Partai Golkar Mataram,” bunyi surat tersebut.
H Muhir kena operasi tangkap tangan (OTT) Kejaksaan Negeri (Kejari) Mataram terkait dana gempa Lombok. Dalam OTT itu, diamankan pula mobil, sepeda motor dan uang tunai Rp 30 juta.
Muhir diduga melakukan pungli/ pemerasan yang dilakukan terhadap Kadis Dikbud Kota Mataram terkait Alokasi Dana Bantuan Gempa Bumi Lombok. Dana itu diperuntukkan untuk renovasi Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP) yang ada di Kota Mataram tahun anggaran 2019.
OTT itu dilakukan pada Jumat (14/9) siang di sebuah warung makan di Mataram. Kini Muhir menghui sel untuk diproses secara hukum. (dtc/put)