Warga Kelurahan Sempakata Dambakan SMA Negeri

Medan | Jurnal Asia
Warga di Kelurahan Sempakata, Kecamatan Medan Selayang sudah lama sangat mendambakan kehadiran SMA Negeri. Dengan luas wilayah lebih kurang 550 hektar dan dihuni sekitar 3.200 kepala keluarga (KK), namun Kelurahan Sempakata sampai saat ini belum memiliki SMA Negeri.
Karena itulah mereka sangat berharap kepada Walikota Medan Dzulmi Eldin  untuk segera membangunnya. Harapan ini disampaikan langsung Lurah Sempakata Enoh PT Tarigan mewakili warga kepada Walikota ketika menghadiri malam syukuran masyaraklat Kelurahan Sempakata bersama Karang Taruna dalam rangka HUT RI Ke-69 Tahun 2014 di lapangan terbuka Jalan Ngumban Surbakti, Sabtu (30/8) malam.
“Kami berharap kepada Pak Wali agar segera membangun SMA Negeri di Kelurahan Sempakata ini. Jika SMA Negeri sudah ada di sini,  tentunya warga tidak perlu jauh-jauh lagi menyekolahkan anaknya. Sekali lagi atas nama seluruh warga Kelurahan Sempakata, saya berharap agar Pak Wali mengabulkan permintaan ini,” kata Enoh.
Selain SMA Negeri, kata Enoh, warga juga berharap agar infrastruktur jalan  yang ada di Kelurahan Sempaka diperbaiki guna mendukung kelancaran warga beraktifitas. Diakuinya, sudah banyak jalan yang dulunya rusak di Kelurahan Sempakata kini mulus kembali setelah diperbaiki Pemko Medan melalui Dinas Bina Marga.
Sementara itu, Wali Kota Medan Dzulmi Eldin yang hadir didampingi Kadis Pertamanan Zulkili Sitepu dan Kepala Badan Ketahanan Pangan Kota Medan Arjuna Sembiring, berjanji akan menindaklanjuti apa yang disampaikan warga, terutama pembangunan SMA Negeri. Mantan Sekda Kota Medan ini sangat mendukungnya, sebab kehadiran SMA Negeri ini tentunya untuk mendukung program peningkatan mutu dan kualitas pendidikan di Kota Medan.
Apalagi, kata Wali Kota, warga maupun tokoh masyarakat telah memberitahukan ada lahan lebih kurang satu hektar yang bisa dijadikan tempat dibangunnya SMA Negeri tersebut.
“Insya Allah permintaan warga akan kita realisasikan. Apalagi warga dan tokoh masyarakat tadi telah memberitahukan ada lahan seluas satu hektar yang bisa digunakan untuk membangun SMA Negeri. Jika tanah itu sudah dimiliki, langsung kita ajukan anggaran untuk membangunnya,” jawab Wali Kota.  (mag-1)

Close Ads X
Close Ads X