Catatan 430 Tahun Kota Medan! Hasyim Soroti Banjir, Sampah, dan Lokasi Gelap Gulita Rawan Kejahatan

Ketua DPRD Kota Medan Hasyim SE bersama Plt Walikota Medan Akhyar Nasution dalam Sidang Paripurna di DPRD Medan. Foto Humas Pemko Medan

 

Medan | Jurnal Asia
Ketua DPRD Kota Medan Hasyim SE membuka Sidang Paripurna Istimewa DPRD Kota Medan Memperingati Hari Jadi Ke-430 Kota Medan di Gedung DPRD Medan, Selasa (30/6/2020).

Dalam sambutannya, Hasyim mengungkapkan sejumlah catatan dan persoalan Kota Medan yang kini genap berusia 430 tahun. Di mana, ia menyoroti persoalan klasik yang tidak kunjung selesai seperti banjir, sampah, dan Kota Medan yang gelap gulita ketika malam hari.

“Persoalan banjir terjadi karena masalah drainase yang buruk. Sedangkan persoalan sampah karena perilaku masyarakat yang membuang sampah sembarangan,” ujar Hasyim seraya juga menyoroti masih adanya LPJU yang padam sehingga menyebabkan sejumlah lokasi gelap, sehingga rentan terjadinya tindak kejahatan.

Baca Juga : Pemko Medan Siapkan Anggaran Rp108,7 Miliar untuk Pilkada 2020

Dalam rangka memutus mata rantai penyebaran Covid-19. Hasyim mengajak semua untuk selalu mengikuti protokol kesehatan yang telah ditetapkan pemerintah, seperti memakai masker, menghindari kerumunan, selalu cuci tangan menggunakan sabun dengan air yang mengalir serta tidak membuat kegiatan yang sifatnya mengumpulkan orang banyak.

Sementara, Pelaksana tugas (Plt) Wali Kota Medan Ir H Akhyar Nasution MSi kepada seluruh unsur Forkopimda Kota Medan, termasuk pimpinan dan anggota DPRD Medan yang telah membantu Pemko Medan dalam menangani pandemi Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) selama ini.

Diharapkan, bantuan dan dukungan terus diberikan sehingga pandemi Covid-19 berakhir di Kota Medan.

Diungkapkan Akhyar, jumlah warga Kota Medan yang positif Covid-19 terus meningkat, kini hampir mendekati angka 1.000. Dari jumlah tersebut, terangnya, penularan yang terjadi melalui orang tanpa gejala (OTG). Untuk itu Akhyar mengingatkan, Covid-19 bukanlah aib yang harus ditutup-tutupi dan harus segera diobati.

ā€¯Anggarannya telah kami persiapkan dan kami akan selalu terbuka terkait penanganan Covid-19, termasuk penggunaan anggarannya. Tidak ada yang ditutupi, ini amanah dan tanggung jawab bersama. Kita berharap pandemi Covid-19 segera berakhir di Kota Medan,” tukasnya.(wo)

Close Ads X
Close Ads X