Bidik Target Irigasi, PSDA Butuh Rp522 M

Medan | Jurnal Asia
Kepala Dinas Pengelolaan Sumber Daya Air (PSDA) Provisi Sumut, Saleh Idoan Siregar, mengungkapkan Pemerintah Provinsi menargetkan pada tahun 2018 mendatang jaringan irigasi di Sumut akan mencapai 95% atau dalam kondisi yang mantap. Dimana target tersebut merupakan salah satu visi dan misi dari Gubernur Sumut.
“Sebab hingga akhir tahun 2013, kondisi jaringan irigasi tersebut sudah mencapai 44,44%. Dimana terjadi peningkatan terhadap pembangunan irigasi sebanyak 11,12% atau seluas 86.999Ha dengan 76 daerah irigasi,” terangnya.
Saleh juga mengatakan, pembangunan irigasi ini diharapkan dapat mendukung upaya Pemprovsu dalam mempertahankan swasembada dan surplus hasil pertanian di Sumut. Sebab pada tahun 2013 Sumut dapat mempertahankan posisinya di 5 besar dalam swasembada beras se-Indonesia.
“Tahun lalu melalui 10 UPT yang ada di Kabupaten/Kota dan dengan anggaran yang terbatas yakni sebesar Rp117 miliar, kita dapat meningkatkan luas areal irigasi sebanyak 11,12% atau dari 78.168 Ha dengan 64 daerah pada tahun 2012 menjadi 86.999Ha dengan 76 daerah irigasi,” jelasnya.
Saleh menambahkan untuk saluran irigasi yang rusak berat terjadi karena dampak dari banyaknya areal pertanian yang berubah menjadi perkebunan Kelapa Sawit. Dimana rincian kondisi irigasi yang ditangani oleh PSDA Sumut pada tahun 2013 adalah sebanyak 44,44% atau seluas 38.662Ha berkondisi baik, 15,63% atau seluas 13.597Ha kondisi rusak ringan, 20,49% atau seluas 17.826Ha kondisi rusak sedang, dan 19,44% atau seluas 16.912 dengan kondisi rusak berat.
“Maka daripada itu, dengan melihat keberhasilan di tahun 2013, pada tahun ini PSDA menargetkan untuk dapat meningkatkan jumlah irigasi yang berkategori baik dari 44,44% menjadi 60%. Agar dapat mencapai target tersebut, Dinas PSDA membutuhkan anggaran sekitar Rp522 miliar,” pungkas Saleh. (Ilham Pane)

Close Ads X
Close Ads X