Israel Siap Lanjutkan Negosiasi Palestina

HL DUA_benjamin netanyahu webTel Aviv | Jurnal Asia
Israel meminta pembicaraan damai dengan Palestina kembali dilanjutkan. Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu mengatakan, dimulainya kembali pembicaraan dengan Palestina merupakan kepentingan strategis dan penting bagi Israel.
Dia mengucapkan terima kasih kepada Menteri Luar Negeri Amerika Serikat, John Kerry, untuk usahanya membuat pembicaraan dengan Israel dapat dimulai kembali. Sebelumnya, Israel mengatakan telah membebaskan sejumlah tahanan Palestina.
Pembicaraan awal dijadwalkan di Washington pada pekan depan atau setelahnya. Kerry mengumumkan pembicaraan tersebut setelah empat hari melakukan gerilya diplomatik ke wilayah sengketa.
Dia menolak memberi rincian kesepakatan antara kedua belah pihak. Namun, Israel mengatakan melepaskan sejumlah tahanan Palestina menjadi bagian dari perjanjian tersebut. Menteri Hubungan Internasional Israel, Yuval Steinitz mengatakan kesepakatan berpegang pada prinsip yang ditetapkan Netanyahu.
Sementara itu, salah satu dari pejabat Palestina mengatakan diskusi fokus pada pembebasan 350 tahanan, termasuk 100 pria yang ditahan sebelum 1993. Berdasarkan kelompok HAM, sebanyak 4.817 warga Palestina berada di tahanan Israel.
Menurut Steinitz, Palestina sendiri berkomitmen untuk melakukan negosiasi serius untuk minimal sembilan bulan. Namun, dia mengatakan Israel tidak akan menerima syarat kondisi sebelum negosiasi termasuk menghentikan pembangunan pemukiman di wilayah Tepi Barat dan Yerusalem Timur yang diduduki.
“Tak mungkin kami setuju memulai perundingan dengan menentukan batas teritorial atau konsesi Israel, atau pengehentian proyek konstruksi (pemukiman),” ujarnya.
Israel dan Palestina terakhir kali melakukan pembicaraan langsung pada 2010 yang menghentikan sejumlah isu pembangunan pemukiman. Dalam laporan BBC, otoritas Palestina intinya meminta Israel mengakui garis gencatan senjata sebelum 1967, namun anggota sayap kanan koalisi Netanyahu menolak untuk melakukan pembicaraan berdasarkan isu tersebut. (net)

Close Ads X
Close Ads X