London|Jurnal Asia
Inggris dikabarkan tengah mempersiapkan perang baru di Suriah. Mereka ingin menghentikan dugaan cadangan senjata kimia milik rezim Presiden Bashar Al-Assad jatuh ke tangan Al Qaeda.
Jenderal Sir David Richards menegaskan bahwa Inggris akan bertindak bila rezim Assad lengser. Turunnya Assad membuka peluang bagi Al Qaeda untuk menguasai senjata kimia yang diduga dimiliki oleh Suriah.
“Resiko terorisme makin terus dominan dalam visi strategis atas apa yang akan dilakukan di Suriah. Bila risiko itu muncul, dapat dipastikan Inggris akan segera bertindak,” ujar Jenderal Richards, seperti dikutip The Sun, Jumat (19/7).
“Pertanyaan besar saat ini adalah tentang keberadaan senjata kimia di Suriah. Bila memang ada senjata kimia ada di Suriah, maka kita harus bertindak. Jelas sekali ada rencana penanggulangan untuk setiap hal yang membahayakan,” lanjutnya.
Ketika ditanya apakah Suriah akan menjadi medan perang baru bagi pasukan Inggris, Jenderal Richard menjelaskan hal itu mungkin saja terjadi. “Hal itu bisa saja terjadi, meskipun kemungkinannya (perang) hanya akan terjadi dalam waktu singkat,” ucapnya.
Selama ini pihak Barat mengkhawatirkan tumpukan senjata kimia di Suriah akan jatuh ke tangan Al Qaeda bila Assad lengser. Al Qaeda sendiri turut berperang dengan pihak militan Suriah yang ingin melengserkan Assad dari kekuasaan.
(faj)