Kenalkan Minat Siswa Kuliah di STMIK TIME
Medan | Jurnal Asia
Sebanyak 41 perguruan tinggi dalam negeri dan luar negeri mengikuti pameran pendidikan di ajang Methodist Education Expo 2018, Sabtu (10/11).
Pameran pendidikan yang dihadiri ribuan pelajar SMA sederajat di Sumatera Utara itu bertujuan untuk memperkenalkan berbagai program studi ataupun keunggulan dari puluhan institusi pendidikan tinggi tersebut. Dari puluhan peserta pameran pendidikan tinggi itu, satu di antaranya STMIK TIME.
Menurut Pembantu Ketua I STMIK TIME Edi Wijaya SKom, MKom keikutsertaan institusinya pada ajang MEE 2018 itu untuk membantu dan memperkenalkan tentang program studi dan fasilitas lainnya dalam perkuliahan di kampus tersebut yang berada di Jalan Merbabu Medan.
“Sebagai lembaga pendidikan tinggi kita tidak hanya dituntut untuk menghasilkan mahasiswa berprestasi tapi juga persiapkan lulusan berkualitas sesuai dengan kebutuhan lapangan kerja,” kata Edi Wijaya.
Menyikapi hal itu STMIK TIME terus mempersiapkan para lulusannya dengan berbagai perubahan dan perkembangan ilmu terhadap kebutuhan dunia kerja saat ini.
Upaya itu antara lain mengharuskan para dosen memiliki kompetensi-kompetensi yang mumpuni, sehingga mampu mengantarkan lulusan ke berbagai lapangan kerja yang serba kompetitif saat ini.
“Dalam ajang MEE 2018 itu, kita menyajikan informasi pendidikan teknik informatika tentang keberadaan kampus itu, baik program studi, staf pengajar maupun sarana dan prasarana perkuliahan,” ujarnya.
Disebutkannya, melalui kegiatan itu menjadi wadah informasi kepada pelajar SMA sederajat tentang keberadaan STMIK TIME yang eksis rutin setiap tahun mengikuti berbagai pameran pendidikan tinggi.
Di pameran tersebut, STMIK TIME memberikan bimbingan kepada pelajar SMA yang akan melanjutkan ke jenjang pendidikan tinggi nantinya agar memilih kampus secara selektif.
Edi menuturkan, perguruan tingginya menekankan pendidikan pembentukan karakter yang kuat, membangun jiwa wirausaha (enterprenuership), menyajikan materi kuliah yang terkini (up to date) dan disesuaikan dengan kebutuhan pasar.
Selain itu juga menyajikan materi graphic design yang hanya akan diperoleh di STMIK TIME, menerapkan sistem pembelajaran praktek langsung dan mempunyai dosen dan staf pengajar berpengalaman serta praktisi bisnis berjenjang strata S2 dan S3.
Disebutkannya, pada setiap keikutsertaan sebagai peserta pameran itu, ratusan pengunjung meramaikan stand STMIK TIME untuk memeroleh informasi seputar perguruan tinggi tersebut.
Pada pameran itu, STMIK TIME juga memaparkan prestasi-prestasi yang diraih mahasiswanya antara lain juara I dan III di ajang Artechno 2017 untuk kategori software development, ide creative “Recam”, dan pengembangan bisnis TIK.
Selaon itu juara III di ajang Ideafuse Competition 2017 untuk kategori innovative App Idea Exhibition Kukit dan juara III di SAM LEE Photography Competition serta juara I UX Design Competition.
Edi menegaskan, institusinya selalu mendorong mahasiswa untuk aktif mengikuti kegiatan lomba. Tidak hanya untuk meraih prestasi, namun mengasah bakat, kemampuan dan keterampilan diri.
Dijelaskanya, STMIK TIME merupakan institusi pendidikan tinggi dalam bidang teknologi informasi dan komunikasi, yang mampu bersaing dan terus mengikuti perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi. (swisma)