Karo | Jurnal Asia
Bupati Karo Terkelin Brahmana meninjau perbaikan infrastruktur jalan mulai dari Simpang Desa Surbakti Kecamatan Simpang Empat. Jumat (25/1) sore.
Perbaikan dilakukan karena kondisi jalan sepanjang pinggir jalan tersebut berlubang dan genangan air sering menutupi badan jalan, seperti yang telah diberitakan sejumlah media massa.
Terkelin Brahmana datang meninjau didampingi Binar Tarigan Kasi Pemeliharaan Jalan dan Jembatan mengapresiasi media yang telah menyorot kondisi jalan.
“Saya apreisasi pers yang telah memberitakan kondisi jalan ini, jika tidak mungkin saya kurang tahu, inilah peran pers berkolaborasi dengan pemerintah,” ujarnya.
Menurut Terkelin, Ia sengaja mengajak Kasi PUPR, dimana Kepala Dinasnya sulit untuk dihubungi. “Namun demikian bukan berarti kita tidak bekerja, kita manfaatkan kabid dan kasi-nya,” jelasnya.
Terkelin menginstruksikan, setelah simpang Desa Surbakti selesai diperbaiki, agar meneruskan penyorongan tanah kiri-kanan pinggir jalan sampai ke jembatan lau Benukan ke arah Desa Beganding.
“Untuk kesempatan ini, saya menghimbau agar masyarakat sekitar menjaga kebersihan dan parit didepan rumah tolong sampah jangan dibuang ke parit. Semisal pengusaha tukang cuci wortel, jika bisa sampah dan pembuangan air penyucian wortel tidak dibuang sembarangan, supaya tidak terjadi penyumbatan parit,” imbaunya.
Mewakili warga simpang desa Surbakti Nd Anto Br S, saat bincang bincang dengan Bupati Karo menyampaikan rasa terima kasihnya kepada Pemda Karo karena telah menurunkan alat beratnya berupa grader jalan sehingga menjadi bersih dan kelihatan jalan menjadi lebar.
“Kami lebih merasa nyaman seperti ini, sebab jalan yang berlubang ditimbun, efeknya tidak berbahaya lagi bagi kendaraan yang lewat didepan ladang saya,” ujarnya.
Sementara, supir bermuatan dolomit, Atpen (32) yang sedang melintas ketika melihat Bupati Karo di pinggir jalan menepikan kendaraannya berhenti dan setelah bertemu terjadi komunikasi Atpen sang supir bersedia menimbun jalan yang berlubang dengan cara menyisihkan sedikit muatan dolomitnya.
“Tidak ada ruginya bagi saya membantu menimbun, karena yang lewat saya juga, mari kita saling bantu pemerintah,” imbuhnya.(herman/wo)