Panduan Budidaya Tanaman Hias Lily

Bunga Lily adalah salah satu tanaman hias populer di Indonesia. Bunga Lily juga disebut dengan istilah bunga bakung dimana bunga ini menjadi ikon khas dari berbagai negara.

Setidaknya sekitar 100 lebih jenis bunga Lily tersebar di seluruh penjuru dunia dengan bentuk dan warna yang beragam.

Bunga bakung adalah jenis tanaman yang mudah untuk dibudidayakan karena tanaman ini mudah tumbuh dan berkembang di berbagai kondisi seperti di hutan, rawa-rawa, pegunungan, dan pekarangan rumah.

Karena sifat tanaman ini yang mudah untuk dibudidayakan, maka banyak petani bunga tertarik untuk menanam bunga ini.

Di samping itu, keuntungan dari budidaya Bunga Lily tidak kalah dengan budidaya jenis bunga lainnya. Salah satu syarat agar tanaman ini dapat tumbuh dengan baik adalah syarat tumbuh, proses pembibitan, penanaman sampai proses perawatan.

Berikut merupakan langkah-langkah budidaya Bunga Lily supaya hasil maksimal.

Proses Pembibitan Bunga Lily
Untuk mendapatkan bibit yang berkualitas harus mengambil umbi tanaman yang telah berumur dari indukan yang berkualitas. Sebelum ditanam umbi direndam dalam air selama satu hari. Perendaman ini bertujuan agar tunas dalam umbi cepat tumbuh. Agar proses pertumbuhan berjalan baik sebaiknya umbi disemaikan dahulu. Kemudian bibit keluar tunas dan tumbuh dengan baik baru dipindahkan ke media tanam berupa polybag.

Proses Penanaman Bunga Lily
Untuk media tanam dapat menggunakan campuran dari tanah, pupuk kandang atau pupuk kompos, dan pasir dengan perbandingan 1:1:1. Pemindahan bibit dari tempat penyemaian ke media tanam harus dilakukan dengan hati-hati agar umbi tanaman tidak rusak. Proses pemindahan dilakukan waktu pagi atau sore hari di mana sinar matahari tidak terlalu terik. Lakukan penyiraman rutin pada pagi dan sore hari supaya tanaman tidak layu.

Proses Perawatan Bunga Lily
Bunga Lily yang dapat beradaptasi secara cepat dengan lingkungan baru dan tidak perlu perawatan istimewa hanya perawatan seperti mencabut tanaman gulma di sekitar Bunga Lily, memberikan pupuk kandang secara berkala, dan penyiraman berkala untuk menjaga kelembaban tanah.

Klasifikasi dan Morfologi Tanaman Hias Bunga Lily
Lili paris merupakan nama tanaman hias jenis semak. Tanaman ini sebenarnya sangat mudah perawatannya dan mempunyai nilai artistik yang bagus, sehingga banyak dipakai oleh desainer taman mau pun tukang taman untuk pembuatan taman, cocok dipakai untuk taman minimalis mau pun tropis.

Chlorophytum Comosum termasuk tanaman hias yang populer karena relatif cepat tumbuh dan warna daun menarik. Jika dewasa, dari sela daunnya tumbuh tunas panjang dan bagian ujungnya terdapat tumbuhan muda berupa tunas yang lengkapi dengan tunas- tunas akar, jika ujung tunas ini mencapai tanah, akarnya akan segera menempel dan masuk ke tanah lalu menjadi tanaman baru.

Lili Paris berasal dari Afrika Selatan. Tanaman ini mudah beradaptasi. Perbanyakan Lili Paris dapat dilakukan dengan gneratif atau Vegetatif.

Ciri Fisik Tanaman Lili Paris
1. Tanaman herba
2. Daun berwarna terang dengan dipadu warna hijau muda pinggirnya dan berbentuk memanjang dengan lebar kurang lebih 4 cm
3. Berbatang dengan tinggi kisaran 10 cm
4. Akar serabut dan berumbi
5. Bunga putih dan ditopang tangkai memanjang
6. Berbiji dan cepat bertunas

Manfaat Lili Paris
1. Sebagai pajangan meja atau bunga hias pada pernikahan.
2. Flavonoid /sebagai antioksidan, anti kanker, dan membantu meremajakan kulit
3. Karotenoid /sebagai antioksidan
4. Sapion sebagai salah satu zat penghambat pertumbuhan kanker dan membantu mengatur kadar kolesterol
5. Membantu menyembuhkan dan menghilangkan bekas luka di kulit tanpa bekas
6. Polisakarida yang juga terkandung di dalam bunga ini termasuk dalam kelompok hidrokoloid, berfungsi membantu meningkatkan viskositas dan kestabilan kelembaban air yang ada di kulit
7. Ekstrak bunga Lily bisa membantu menjaga kelembaban kulit, memberikan perawatan spesial bagi kulit kering, kulit iritasi, dan kulit sensitif

* Klasifikasi Lili Paris

– Kingdom : Plantae
– Sub kingdom : Tracheobionta
– Super divisi : Spermatophyta
– Divisi : Magnoliophyta
– Kelas : Liliopsida
– Ordo : Liliaceae
– Famili : Anthericaceae
– Genus : Chlorophytum
– Spesies : Chlorophytum comosum.

(int/berbagai sumber)

Close Ads X
Close Ads X