Medan | Jurnal Asia Produsen ban mobil pabrikan Michelin melaunching produk ban
teranyarnya dengan nama Primacy 3 ST. Ban ini diklaim sebagai ban paling nyaman untuk kondisi jalanan dan iklim Indonesia.
Selain memiliki daya redam dan lebih senyap saat berjalan, kualitas dan mutu dari
ban ini dianggap paling unggul dan tahan lama di segala medan.
Jean-Charles Simon, Country Director MICHELIN Indonesia dalam rilisnya yang diterima Jurnal Asia, Selasa (25/6) malam
menyatakan perusahaannya sangat memahami kebutuhan konsumen dan pasar di tanah air sebagai bagian dari bisnis mereka.
“Guna memenuhi keinginan pelanggan, kami mengembangkanMichelin Primacy 3 ST dengan prinsip dan teknologi TOTAL PERFORMANCE
yang mengkombinasikan aspek keamanan (safety), kenyamanan (comfort), ketenangan (silence) dan ketahanan (longevity).
Keempat aspek ini memenuhi harapan pelanggan terhadap sebuah ban untuk dapat digunakan di Indonesia yang
memiliki karakter and cuaca yang ekstrim,” paparnya. Primacy 3 ST ini dirancang dan dikembangkan secara eksklusif
untuk segala kondisi cuaca di kawasan Indonesia sebagai jawaban atas kebutuhan dan harapan konsumen. Produk ini sebelumnya
sudah mengalami beberapa rangkaian uji coba serta riset pasar kualitatif di Indonesia untuk memahami kebutuhan pelanggan.
Hasil dari riset ini mencakup data mengenai kondisi jalan dan cuacadi Indonesia, mulai dari yang paling ekstrim di
musim panas sampai dengan yang paling lembab di musim hujan. Survey kami ini didukung oleh Focus Group Discussion yang
dilakukan secara mendalam untuk mengakomodasi kebutuhan dan ekspektasi pelanggan terhadap sebuah ban, terkait dengan
kondisi jalan dan cuaca di Indonesia.
Untuk menciptakan ban dengan teknologi yang tepat, MICHELIN memerlukan waktu lebih dari 18 bulan untuk merancang,
mengembangkan dan memproduksi MICHELIN 3 ST. Sebelum produk MICHELIN Primacy 3 ST dilepas ke pasar, MICHELIN juga
telah melakukan studi awal dan test drive ban dengan jarak 1,3 juta kilometer.
Standar tinggi yang ditetapkan MICHELIN dilakukan untuk memastikan bahwa setiap konsumen MICHELIN menggunakan
produk dengan tingkat keamanan dan kenyamanan tertinggi. Dirancang untuk mobil sedan dan sebagian besar MPVdi pasar
Indonesia, MICHELIN Primacy 3 ST memiliki keunggulan kompetitif yang mengkombinasikan aspek keselamatan, ketenangan,
kenyamanan dan ketahanan yang maksimum.
Selain itu, dengan teknologi EvenPeak menjadikan MICHELIN Primacy 3 ST memiliki pola yang unik dengan ukuran pola tapak
yang lebih besar, menyebabkan suara yang tidak terlalu terdengar oleh sensitivitas pendengaran manusia (silence).
Untuk aspek kenyamanan (comfort), ban baru ini juga dilengkapi dengan teknologi MICHELIN CushionGuard, yang menggabungkan
kompon tapak yang fleksibel (flexible compound tread), sidewalls shock absorbent dan karet penyaring suara untuk meredam
getaran yang disebabkan oleh permukaan jalan yang tidak rata.
“Dari survey ini didapat kesimpulan bahwa masyarakat Indonesia selain membutuhkan keamanan berkendara juga
meinginginkan kenyamanan dan ketenangan dalam berkendara,”kata Jean. (adek ong)