CIMB Tawarkan Kemudahan Pembiayaan Otomotif

Jakarta | Jurnal Asia
Bank CIMB Niaga menyiapkan beberapa skema pembiayaan otomotif bagi masyarakat yang ingin membeli mobil. Tersedia dua skema pendanaan utama, yaitu Kredit Kepemilikan Mobil (KPM) Smart Luxury dan KPM Smart Balloon Payment.

Pola pembiayan itu diharapkan bisa menarik lebih banyak konsumen yang hendak membeli mobil dalam gelaran CIMB Niaga Smart Driving Experience. Acara ini diselenggarakan selama tiga hari sejak 4 Juli – 6 Juli 2013 di ikon CIMB Niaga, Pondok Indah, Jakarta.

“Hadirnya brand-brand automotive ternama dalam satu event akan memudahkan konsumen yang mau beli mobil. Untuk itu, kami sediakan juga skema pembiayaan fleksibel,” kata Kepala Bisnis Otomotif CIMB Niaga Ernin Saleh dalam siaran persnya hari ini, Jumat (5/7/2013).

KPM Smart Luxury tersaji dengan skema pembayaran bunga di awal sedangkan pokok (principle) dibayar bertahap setiap tahun sesuai jangka waktu yang dipilih konsumen. Sementara KPM Smart Balloon Payment memberi kemudahan cara pembayaran yang sebagian pokok dibayar pada akhir tenor pinjaman.

“Selain kedua KPM itu juga ada produk KPM Smart Reguler,” ucap Ernin.

Smart Driving Experienxe ala CIMB bakal merupakan pameran mobil berpadu dengan uji kendaraan, talkshow otomotif, dan photo contest mobil secara terbuka untuk pengunjung. Sejumlah merek mobil kenamaan yang bakal mejeng ialah Porsche, Mini Coooper, Mercedes-Benz, Maserati, Land Rover, Jeep, dan BMW.

Kegiatan tersebut bertujuan untuk meningkatkan kemitraan antara perseroan dengan para dealer. Utamanya mereka yang berkontribusi besar terhadap pertumbuhan pembiayaan otomotif CIMB Niaga.

“Smart Driving ini jadi bentuk dukungan CIMB terhadap industri otomotif di Indonesia. Serta, mengukuhkan posisi CIMB sebagai pemain besar di pembiayaan otomotif kelas atas,” tutur Ernin.

Selama gelaran berlangsung, CIMB menyediakan promo bunga 0%. Dengan semua sajian yang ada diharapkan mampu meningkatkan penyaluran kredit otomotif PT Bank CIMB Niaga Tbk.

Sampai dengan 31 Maret 2013, perseroan menyalurkan kredit otomotif sebesar Rp18 triliun. Nilai ini meningkat 14 persen ketimbang periode yang sama pada 2012 sebesar Rp15,79 triliun. (int)

Close Ads X
Close Ads X