Prayetno,Pekerja Pariwisata: Fieldtrip Siswa, Bukan Rekreasi Biasa

Seorang pekerja pariwisata asal Brastagi,Prayetno menganggap fieldtrip siswa bukan kegiatan rekreasi biasa.Unsur edukasinya lebih kental,karena itulah tempat tujuan fieldtrip harus disesuaikan dengan kebutuhan pembelajaran bagi siswa.Prayetno mencatat,tempat-tempat fieldtrip seperti “Dusun Kreatif” belum banyak.‏“‎Tempatinijauh dari kotadan membawaku jauh ke masa masa kecilku dulu ketika aku masih tinggal disebuah kampung di sudut kotaBinjai,” katanya.

Beberapa penganan yangdisajikan bisa menjadi ajang pembelajaran siswa mengenalpenganan kampung sebagai khasanah kuliner nusantara yang nyaris tenggelam di tengah serbuan kuliner asing.Penganan tradisional yang disajikan antara laingetuk lindri,tiwul,lupis dan beberapa macam lagi.

Dalam sebuah kegiatan membawa rombongan wisata Prayetno bercerita,ia terpesona melihatpermainan tradisional di lantai.Adapapan congkak,egrang dan lainnya.Permainan tradisi itu dimainkansebelum acara outing dimulai. “Kami betul-betul terhipnotis dengan suasana yang tidak kami sadari seolah kami berada di masa dimana ketika kami masih kanak-kanak dulu dan membuat semua kami cepat berbaur dan menyatu dengansesama” katanya. (*)

Close Ads X
Close Ads X