Tanjungbalai – Keberadaan warung internet (warnet) yang saat ini menjamur di Kota Tanjungbalai, sangat memprihatinkan. Pasalnya, disamping rawan penyalahgunaan, rata-rata pengguna warnet adalah anak-anak sekolah.
Pantauan Jurnal Asia, Selasa (23/2) anak-anak masih bermain internet mesiki sudah pukul 22.00 WIB. Meskipun sudah larut malam, masih banyak anak-anak usia belajar yang nongkrong di warnet. Tak sedikit juga mereka terlihat merokok di dalam warnet sambil bermain internet. “Banyak anak bolos sekolah, akibat dari keseringan bermain warnet,” ujar Mama Anggi, salah seorang warga Tanjungbalai.
Dia mengatakan, bebasnya anak-anak bermain warnet, menjadi sebuah persoalan yang tidak bisa dianggap enteng. Dikhawatirkan, kebebasan itu akan membuat mereka putus sekolah, akibat kecanduan bermain internet.
Ia berharap pemerintah agar dapat secepatnya mengantisipasi persoalan tersebut dengan menggelar razia di warnet-warnet. Kepada pemilik warnet, Mama Anggi mengimbau untuk tidak memperbolehkan anak-anak usia sekolah bermain internet, khususnya pada malam hari.
“Pengawasan penggunaan internet bagi anak usia belajar, harus secepatnya dilaksanakan. Banyak anak-anak yang usianya harus ke sekolah, masih tetap bermain internet,”tandasnya.
(adisastra)