Teknologi e-Cigarettes Cara Baru Cegah Kebiasaan Merokok

London| urnal Asia
Studi yang dilakukan University College London (UCL) menemukan bahwa e-Cigarettes bisa membantu orang berhenti merokok. Mereka melakukan penelitian ini selama lima tahun, mulai dari 2009 hingga 2014. Peneliti di UCL dengan pendanaan dari Cancer Research Inggris itu melakukan survei yang melibatkan lebih dari 5.800 perokok. Perokok ini berkeinginan untuk berhenti dari kebiasaan merokok.

Peneliti akan memperhitungkan sejumlah besar faktor seperti usia, ketergantungan nikotin, usaha berhenti merokok sebelumnya secara bertahap atau tiba-tiba. Hasil survei menunjukkan, rokok elektronik ini bisa mendukung seseorang untuk berhenti merokok dibandingkan mereka yang menggunakan metode permen karet.

Neal Benowitz dari University of California mengungkapkan, laporan hasil survei ini penting karena diskusi mengenai rokok elektronik sebagai alat berhenti merokok dianggap anekdot atau guyonan. Pengguna perangkat rokok inovatif ini bisa menghisap dosis nikotin yang diuapkan dari perangkat bertenaga baterai, yang terlihat seperti rokok. Menurut studi Journal of Public Health Policy, tingkat karsinogen (penyebab kanker) dalam uap rokot elektronik ini sekira seperseribu Ilustrasi ketimbang asap rokok normal. (vn)

Close Ads X
Close Ads X