Asahan | Jurnal Asia
Keluarga Besar Theravada Indonesia (KBTI) Kabupaten Asahan menggelar kegiatan donor darah dalam rangka menyambut salah satu hari besar Agama Buddha yaitu Vesakha (Waisak) 2560 BE/2016 pada tanggal 22 Mei 2016 bertempat di Cetiya Dhammacakka Kisaran.
Keluarga Besar Theravada Indonesia (KBTI) terdiri dari 4 unsur yaitu, Majelis Agama Buddha Theravada Indonesia (MAGABUDHI) PC Kabupaten Asahan, Wanitta Theravada Indonesia (WANDANI) PC Kabupaten Asahan, Pemuda Theravada Indonesia (PATRIA) DPC Kabupaten Asahan serta Dayaka Sabha Cetiya Dhammacakka Kisaran.
Pada pelaksanaan donor darah kali ini, pihak panitia mempercayakan tenaga medis dari Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Asahan. Tepat pukul 8.30 WIB, sudah ada beberapa pendonor yang hadir untuk mendaftarkan diri. Hingga berjalannya waktu, masyarakat yang ingin mendonorkan darahnya semakin membludak.
Dari catatan panitia, jumlah pendonor yang mendaftarkan diri berjumlah 100 orang, sementara yang berhasil diambil darahnya berjumlah 61 kantong. Banyak diantaranya yang tidak bisa diambil sehubungan dengan kondisi fisik yang tidak memungkinkan.
Setelah lima tahun melaksanakan kegiatan donor darah, kini masyarakat semakin antusias untuk secara rutin mendonorkan darahnya, bahkan ada yang dalam setahun bisa tiga atau empat kali berdonor.
Ketua panitia, Elviyani yang juga merupakan ketua Wanita Theravada Indonesia (WANDANI) PC Kabupaten Asahan menyatakan, kegiatan ini telah menjadi agenda kerja tahunan dan sekaligus menyambut bulan Vesakha.
Kegiatan lain juga adalah memberikan bantuan paket pendidikan kepada anak-anak dari keluarga prasejahtera yaitu berupa tas sekolah, buku tulis, serta seragam sekolah. Sementara itu acara peringatan Vesakha Puja 2560 BE/2016 akan dilaksanakan pada tanggal 29 Mei 2016 pukul 19.00 WIB s/d selesai bertempat di Vihara Maha Bodhisattva, Jalan Imam Bonjol. Acara ini terbuka untuk umum dan tidak dipungut biaya. (rel)