Tewas Ditusuk Anak Selingkuhan

Medan | Jurnal Asia
Hidup Serma Saimun (43) berakhir tragis. Anggota TNI bertugas di Kodim 02/12 Tapabuli Selatan (Tapsel) ini tewas ditusuk seorang pria diduga anak wanita selingkuhannya di warung mie Titi Bobrok Jalan Setia Budi, Sabtu (4/1) sekira pukul 23.00 WIB.

Sebelumnya dijemput ajal, Saimun yang merupakan warga Desa Sunggal Kanan, Kecamatan Sunggal, Kabupatan Deliserdang sempat bertengkar dengan pelaku berinisial A. Ketika keributan terjadi, Saimun duduk di samping ibu pelaku.
“Sempat ribut. Pelaku tidak senang ibunya (Latifah, red) sering disakiti korban,” ungkap Kapolsek Medan Sunggal, Kompol Eko Hartanto yang dikonfirmasi Minggu (5/1).
Saimun yang mampu menahan emosi lantas menampar pelaku. A yang tidak terima lantas merampas pisau yang dipegang pemilik warung dan menikamkannya ke bagian ketiak hingga tembus ke dada sebelah kiri korban.
Sesaat Latifah dan pemilik warung hanya terpaku melihat Saimun roboh bersimbah darah sembari memegangi bagian tubuhnya yang kena tikam. Begitu juga beberapa pengunjung warung. Kesempatan itu dimanfaatkan pelaku untuk melarikan diri.
Dengan kondisi nafas sudah cengap-cengap, Saimun dilarikan ke Rumah Sakit Bunda Thamrin di Jalan Sei Batang Hari. Namun nyawanya tidak tertolong. “Korban dibawa naik betor. Tapi sampai disini sudah meninggal,” ujar Tiwi, pegawai respsionis RS Bunda Thmarin.
Polisi dari Polsek Medan Sunggal datang ke kamar mayat RS Bunda Thamrin dan memboyong Latifah ke kantor polisi untuk dimintai keterangan. Minggu (5/1) dinihari sekira pukul 01.00 WIB, istri korban, Katmiyani (44) tiba di rumah sakit. Korban tewas meninggalkan empat orang anak. “Pelaku sudah terindentifikasi. Masih diburu,” kata Eko.
Namun Eko tak mau berspekulasi soal motif penikaman. Eko mengaku pihaknya fokus mengejar pelaku. “Kita fokus mengejar pelaku dan mengumpulkan barang bukti. Setelah pelaku tertangkap akan diketahui motif dari penikaman,” tukasnya. (Bowo)

Close Ads X
Close Ads X