Penagih Kredit Dirampok di Sunggal, Uang Rp3 Juta Disikat

Penagih kredit yang menjadi korban perampokan. Ist

Medan | Jurnal Asia
Seorang penagih kredit bernama Lamhot Damanik (29) menjadi korban perampokan ketika berada di bengkel sepeda motor Jalan Binjai Km 16 Desa Sumber Melati Kecamatan Sunggal.

Akibat perampokan yang nyaris merenggut nyawa korban ini, uang sebanyak Rp3 Juta milik Lamhot raib digasak pelaku yang berjumlah dua orang.

Korban menceritakan aksi perampokan ini terjadi, Sabtu (20/4) siang sekitar pukul 11.00 WIB. Saat itu korban berada di bengkel untuk menservice kendaraan roda dua yang dipakainya sehari-hari.

Tak dinyana, kedua pelaku datang dan langsung merampas tas korban berisi uang. “Aku mau perbaiki motor di bengkel. Sementara satu orang pelaku sudah duduk di bengkel itu. Tiba-tiba pelaku minta tasku. Tapi tetap kupertahankan,” ungkap Lamhot kepada wartawan, Rabu (24/4).

Pemilik bengkel yang melihat kejahatan di depan matanya, langsung bertindak membantu korban. Tas yang dirampas oleh pelaku, diambil lagi oleh pemilik bengkel.

Pelaku yang tidak terima dengan tindakan pemilik bengkel, sejurus kemudian membalasnya dengan menghantamkan lingkar roda sepeda motor ke kepala pemilik bengkel hingga ia jatuh berkalang tanah.

“Disitu aku sudah ketakutan bang. Pemilik bengkel langsung kabur naik motor ninggalin bengkelnya. Nah saat itu aku juga lari dari bengkel karena si pelaku ngeluarin pisau,’’ sebut Lamhot lagi.

Beberapa meter dari bengkel, Lamhot dipanggil oleh pelaku. Karena ketakutan Lamhot pun malah menuruti panggilan pelaku.

“Karena aku sudah takut bang. Aku turutilah panggilan pelaku tadi. Terus aku disuruh naik motor. Kami berboncengan naik motor ke salah satu gubuk yang jaraknya kira-kira 2 kilometer dari bengkel tadi,” kata Lamhot lagi.

Didalam gubuk itulah Lahmot yang merupakan warga Jalan Binjai, Km 10,8 Desa Purwodadi, Kecamatan Sunggal dianiaya dan diancam pisau. Lalu uang Rp3 juta milik Koperasi Karya Debora Berseri raib digasak pelaku.

“Uang Rp3 juta diambil pelaku bang. Aku pun dipukuli. Begitu ada kesempatan lari ya aku langsung lari bang. Aku ke bengkel ngambil sepeda motorku. Aku sudah minta tolong sama warga tapi enggak ada yang berani nolong,” tutur Lamhot.

Kapolsek Sunggal Kompol Yasir Ahmadi ketika dikonfirmasi segera menindak lanjuti laporan pengaduan korban perampokan.(wo)

Close Ads X
Close Ads X