Medan – Akibat kecanduan narkoba jenis sabu-sabu, Gunawan Situmorang (17) warga Jalan Camar 16 Perumnas Mandala nekat masuk dan diduga hendak mencuri di rumah Rajali (34) di Jalan Pukat III, Bantan Timur, Medan Tembung.
Apes, ternyata aksinya diketahui oleh warga dan dia tak luput menjadi amukan warga setelah jatuh ditabrak sepedamotor, Jumat (17/6). Menurut Pengakuan Iwan (48), security rumah Rajali yang mendengar teriakan anak-anak lalu Iwan keluar dan melihat tersangka sedang melompati pagar rumah yang dijaganya.
“Aku enggak tahu bang maling itu masuk, namun setelah aku dengar ada anak-anak ribut di depan rumah, aku keluar dari kamar mandi dan melihat tersangka sedang melompati pagar rumah ini, lalu aku teriakin maling bang,” ujarnya.
Hal senada dikatakan Ardi. Setelah mendengar jeritan Iwan, Ardi yang sedang ngumpul dengan teman-temannya lalu mengejar tersangka. “Aku lagi ngumpul-ngumpul kudengar ada teriakan maling secara spontan aku menghampiri dan kulihat ada tersangka yang sedang melompat dari pagar rumah Rajali. Lalu kami mengejar dengan menaiki sepedamotor dan menabrakkan kereta kami ke tersangka dan tersangka berhasil roboh bang,” ujarnya.
Di kantong celana tersangka didapatkan beberapa buah HP kalung emas gelang haji dan beberapa surat penting lainnya. Tersangka mendapatkan bogeman mentah dari warga dan menjadi bulan-bulanan warga.
Warga Pukat III merasa senang mendapatkan pelaku bobol rumah yang selama ini meresahkan warga khusunya warga Pukat III, Kelurahan Bantan Timur. Tersangka diamankan petugas Polsek Percut Sei Tuan dari amukan massa dan dibawa ke Polsek. Warga yang geram terus meminta petugas agar melepaskan tersangka agar diserahkan ke warga.
Sementara tersangka mengaku nekat mencuri karena kecanduan narkoba. “Aku nekat maling untuk beli sabu bang. Ampun bang, jangan pukuli aku bang,” ujar pelaku sembari memelas. Kapolsek Percut Sei Tuan, Kompol Lesman Zendarto saat dikonfirmasi mengatakan,pelaku sudah diamankan pihaknya dan kini tengah menjalani pemeriksaan. “Pelaku sudah kita amankan kini masih dalam pemeriksaan. Sedangkan korban sudah buat laporan,” ujar Lesman. (mag-05)