Piala Asia U-19 2018
Jakarta | Jurnal Asia
Pertandingan melawan Taiwan akan menandai kisah perjuangan timnas U-19 Indonesia di ajang Piala Asia U-19 2018.
Timnas U-19 Indonesia dan Taiwan akan saling sikut pada laga perdana Grup A di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, Kamis (18/10).
Pelatih timnas U-19 Indonesia, Indra Sjafri, menyampaikan timnya sudah siap tarung jelang pertandingan ini.
“Alhamdulillah, kami sudah melakukan persiapan dengan baik sejak beberapa bulan terakhir,” kata pelatih timnas U-19 Indonesia, Indra Sjafri, saat sesi jumpa pers di SUGBK, Rabu (17/10). “Kami juga sudah melakukan beberapa pertandingan uji coba untuk menghadapi Taiwan, UEA, dan juga Qatar yang satu grup dengan kami.”
Indra mengatakan, Taiwan memiliki karakter permainan yang setiap pemainnya selalu bekerja keras. Mantan pelatih Bali United itu yakin tidak akan mudah bagi timnya untuk mengalahkan Taiwan pada laga nanti.
Setidaknya, ada dua pemain timnas U-19 Indonesia yang telah mencatatkan penampilan bersama timnas level senior, yakni Egy Maulana Vikri dan Saddil Ramdani. Keduanya telah mencicipi suasana latihan bersama para pemain senior di timnas Indonesia.
Egy mencatatkan debut saat timnas Indonesia bermain melawan Brunei Darussalam pada 2 Desember 2017. Saat itu, Egy baru berusia 17 tahun 4 bulan.
Sementara Saddil Ramdani lebih dulu mengantongi caps perdananya bersama skuat Garuda, yakni pada 21 Maret 2017 pada laga uji coba melawan melawan Myanmar.
Laga ini juga bakal menjadi pertemuan indah bagi dua pemuda asal Benua Kuning yang tengah mengenyam pendidikan di Eropa.
Di kubu skuat Garuda Nusantara diwakili Egy. Penampilan oke pemuda asal Asam Kumbang, Medan, ini telah tercium oleh sejumlah klub Eropa. Namun, alumnus Diklat Ragunan ini memutuskan untuk berlabuh di Lechia Gdansk.
Pada laga melawan Taiwan, ia bakal menghadapi gelandang muda milik klub Liga Inggris Crystal Palace, Will Donkin. Kedua pemuda ini akan saling unjuk gigi demi mempersembahkan hasil terbaik bagi timnya masing-masing.
Indra pun optimistis anak asuhnya mampu berbicara banyak pada ajang ini. Bahkan, ia bertekad untuk membawa Egy Maulana Vikri dkk melaju hingga babak semifinal, sehingga berhasil mengamankan satu tiket untuk tampil di Piala Dunia U-20 2019.
“Kami sangat optimistis skuat timnas U-19 Indonesia bisa mencapai target kami di ajang Piala Asia U-19 2018 ini,” kata Indra Sjafri. “Kami memiliki target untuk lolos ke ajang Piala Dunia U-20 2018. Oleh karena itu, kami harus mampu mencapai babak semifinal.”
Pelatih Taiwan U-19, Wang Jiazhong mengatakan sudah tahu peta kekuatan Indonesia. Ia menyatakan tuan rumah memiliki skuat yang bagus dan punya kecepatan.
Lebih khusus, Jiazhong juga mengakui telah memperhatikan winger andalan Timnas U-19, Egy Maulana Vikri yang merupakan pemain Lechia Gdansk di Liga Polandia.
“Saya tahu Indonesia, mereka punya tim yang bagus dan cepat,” ucapnya. “Saya juga tahu Egy, jadi saya pikir ini bagus (untuk pengalaman) buat kami. Dan saya punya respek buat tim Indonesia.”
Untuk menghadapi Indonesia, Jiazhong mengungkapkan sudah mempersiapkan rencana tersendiri. Namun, hal itu bisa saja berubah saat tim berada di dalam lapangan sebagai bentuk antisipasi permainan lawan.
“Saya akan melihat situasinya terlebih dahulu karena lawan tim kuat. Jadi, kami harus seimbang saat bermain (menyerang dan bertahan), dan buat saya ini pengalaman yang bagus,” tutur pelatih kelahiran Timor Leste itu.
Laga Taiwan U-19 vs Indonesia U-19 akan berlangsung Kamis (18/10) di Stadion Gelora Bung Karno (GBK) Senayan, Jakarta pada pukul 19:00 WIB. Kedua tim akan bermain setelah Qatar dan Uni Emirat Arab bertanding terlebih dahulu di sore hari.
(bsc-ids-adp)