Milan | Jurnal Asia
Gonzalo Higuain akan menjadi andalan lini depan AC Milan saat menghadapi Inter Milan. Penyerang tengah asal Argentina itu sedang dalam performa meyakinkan.
Di Giuseppe Meazza, Senin (22/10) dinihari WIB, Higuain akan melakoni Derby Milan pertamanya. Pesepakbola berusia 30 tahun itu bergabung Milan di musim panas usai dipinjam dari Juventus.
Awal karier Higuain di klub barunya itu berjalan mulus. Sebanyak enam gol diceploskan Higuain dalam tujuh penampilan di semua kompetisi. Di Liga Italia saja, pemain yang pernah bermain di Real Madrid itu menceploskan empat gol dalam lima penampilan.
Selain itu, rekor Higuain terhadap Inter cukup oke. Pemilik julukan El Pipita itu telah mengemas lima gol dalam sembilan penampilan bersama Napoli dan Juventus dengan memetik empat kemenangan dan hanya sekali kalah.
“Hal hebat tentang Higuain adalah kalau Anda memberi dia setengah peluang pun, dia akan bisa mencetak gol,” puji bek tengah Milan Alessio Romagnoli. “Para juara melakukan itu dan dia adalah seorang juara yang hebat yang bisa membantu kami untuk waktu yang lama.”
Ketajaman Higuain diperlukan Milan untuk mengakhiri puasa kemenangan di Meazza. Terakhir kali Milan menang di kandang Inter terjadi pada November 2010 dengan skor 1-0, lewat gol penalti Zlatan Ibrahimovic.
Higuain memang boleh saja sedang tajam. Tapi Suso-lah yang dinilai jadi ancaman terbesar dari AC Milan menuju derby della Madonnina.
Higuain memang sosok yang diwaspadai betul oleh Inter. Bagaimana tidak? Higuain sudah bikin enam gol dari hanya tujuh penampilan di seluruh ajang, sejak gabung dengan Milan pada musim panas kemarin.
Namun bek legendaris Inter Giuseppe Bergomi menyebut ancaman terbesar justru datang dari winger Milan, Suso. Karena Suso yang mengkreasi serangan-serangan Diavolo Rosso, hingga kini mencatatkan dua gol dan enam assist di tujuh penampilan.
Maka untuk meredam Milan, Bergomi menyarankan Inter mematikan Suso terlebih dulu.
“Cara untuk menghentikan Higuain dan Milan adalah dengan menetralkan Suso. Higuain menyergap setiap bola-bola liar dan punya tembakan bagus dari jarak jauh juga,” ujarnya.
“Saya rasa Milan Skrinir adalah sosok yang pas untuk menjaganya, karena dia bagus dalam situasi satu lawan satu. Dia juga memanaskan suporter dengan tekel-tekelnya.” (bn-dc-adp)