Medan – PSMS Medan telah mengumumkan jumlah pemain yang dinyatakan lolos seleksi tim. Pada sesi seleksi di lapangan Makodam I/BB, Senin (16/1), tim pelatih menilai 13 pemain yang layak untuk dipertahankan. Jumlah ini tidak mencapai setengah dari seluruh peserta yang mengikuti seleksi sebanyak 30 pemain lebih.
Pelatih Kepala PSMS, Mahruzar Nasution didampingi asisten pelatih Edi Syahputra dan Sahari Gultom menjelaskan, jumlah tersebut memang masih belum lengkap untuk mengisi daftar skuad tim Ayam Kinantan pada Divisi Utama Liga Indonesia yang rencananya mulai 20 Maret mendatang.
“Kalau nanti pengurus setuju dengan nama-nama yang saya usulkan, mudah-mudahan dalam waktu dekat mereka bisa langsung diikat. Nanti kurangnya kami cari dari luar, sisanya disisipkan dari pemain PS TNI,” ujar mantan asisten pelatih timnas U-19 ini.
Namun, untuk pemanggilan pemain dari tim luar, dirinya belum bisa memastikan. Tapi, pihaknya sudah memiliki gambaran nama-nama pemain yang bakal ia panggil dalam waktu dekat. Apalagi diakuinya, 13 pemain tersebut juga belum sepenuhnya memiliki kemampuan excellent.
“Kan nggak mungkin dengan kualitas pemain seperti ini, saya paksakan semua lolos. Karena sejak dua hari saya dipercaya menangani tim ini, bahannya yang mereka kasih ya kualitasnya masih sama. 13 pemain yang lolos juga nanti akan saya diskusikan dengan tim pelatih,” ucapnya lagi.
Minimnya jumlah pemain yang lolos seleksi tim juga tidak terlepas dari hengkangnya sejumlah nama beken. Sebut saja mantan PS TNI yang berlaga di ISL seperti Tambun Naibaho, Syaiful Ramadhan, Wiganda Pradika, serta Aldino terlanjur kepincut tim lain.
Jika Tambun Naibaho baru saja dipinang Semen Padang, lain halnya dengan Syaiful Ramadhan, Wiganda Pradika, Aldino yang telah lebih dulu merapat ke Mitra Kukar. Namun, ditegaskan mantan pemain PPLP Sumut ini, hal itu tidak menjadi masalah bagi timnya.
“Bagi seorang pelatih kalau dia sudah pergi ke sana, ya nggak masalah. Artinya, kita harus mencari lagi yang bisa menggantikan posisi itu,” tegasnya.
Dengan bermaterikan pemain saat ini, dirinya mengaku masih perlu mendatangkan pemain berlabel ISL untuk melengkapi skuad yang ada. Hal itu untuk mewujudkan target yang ya diemban kepadanya untuk membawa PSMS lolos ke ISL musim 2018/2019.
“Kalau saya lihat masih perlu penambahan pemain di atas rata-rata ya. Apalagi target yang dicanangkan pengurus adalah lolos ke ISL,” akuinya.
Pada seleksi tersebut, eks kapten tim PS TNI Legimin Raharjo dan stopper Hardiantono, terlihat masih bertahan menjalani proses seleksi. Selain itu, dua punggawa PSMS di ISC B 2016, Fiwi Dwipan dan Hamzali, juga turut meramaikan bursa calon pemain PSMS.
Diprediksi mereka masih menjadi pilihan utama skuad Ayam Kinantan untuk mengarungi kompetisi divisi utama tahun ini.
Sementara bagi pemain yang dinyatakan lolos seleksi, tim pelatih menghimbau mereka untuk kembali menjalani sesi latihan rutin mulai, Selasa (17/1) pagi di lapangan Makodam I/BB
(bambang nl)