GERAKAN 30 September (G30S) yang mengguncang kestabilan keamanan nasional terjadi pada 52 tahun lalu.
Tujuh jenderal tinggi menjadi incarannya. Mereka adalah Jenderal (Anumerta) Ahmad Yani, Mayjen (Anumerta) Donald Ifak Panjaitan, Letjen (Anumerta) MT Haryono, Letjen (Anumerta) Siswono Parman, Letjen (Anumerta) Suprapto, Mayjen (Anumerta) Sutoyo Siswomiharjo, dan Kapten CZI (Anumerta) Pierre Tendean.
Atas dasar itulah, massa aksi 229 menyampaikan dua tuntutan kepada DPR.
Mereka meminta para wakil rakyat menolak Pemerintah Pengganti Undang-Undang (Perppu) Nomor 2 Tahun 2017 tentang Organisasi Kemasyarakatan (Ormas) dan melawan kebangkitan Partai Komunis Indonesia (PKI). (put)