Medan | Jurnal Asia
Masyarakat yang kerap melintas di Jalan Cemara Medan, selalu resah dengan kondisi jalan mencekam terkait maraknya aksi perampokan. Namun sejak Minggu (27/12) malam kemarin, dua tersangka perampokan yang kerap beraksi di lokasi tersebut berhasil dilumpuhkan. Bahkan satu diantaranya terpaksa diterjang timah panas.
Kedua bandit jalanan ini adalah Dedek Nasution (19) warga Jalan Dua Kelurahan Pulo Brayan, Kecamatan Medan Timur dan rekannya, Wira Andika (32) warga Jalan Tiga Kelurahan Pulo Brayan Bengkel, Medan Timur. Wira ditembak dikediamannya lantaran melakukan perlawanan saat diciduk.
Kanit Reskrim Polsek Medan Timur Iptu Ucok P Nugraha Rambe kepada wartawan, Senin (28/12), mengatakan pengungkapan kasus ini bermula ketika polisi menerima laporan korban. Gunawan (25), warga Jalan Cemara Komplek Cemara Hijau, mengaku kehilangan tas, 2 HP, surat-surat berharga dan uang tunai Rp4,5 juta.
“Dalam aksinya korban dipepet oleh kedua tersangka sambil menodongkan klewang. Kemudian pria tersebut menjerit minta tolong kepada warga sekitar. Melihat kedatangan massa, pelaku yang awalnya ingin merampok sepeda motor cuma berhasil menggasak tas berisi uang Rp4,5 juta, ponsel genggam dan lain-lain,” ujar Ucok.
Atas laporan Gunawan, polisi melakukan pengembangan dengan memeriksa beberapa saksi di tempat kejadian perkara. Penyidikan membuahkan hasil, karena salah seorang warga di TKP mengenal salah satu perampok tersebut.
Proses penangkapan pun dilakukan, seorang diantaranya bernama Dedek Nasution sedang mangkal di pos IPK, tak jauh dari rumahnya. Lantas dibekuk dan diboyong ke Polsekta Medan Timur. Dari hasil interogasi, ia mengaku seluruh perbuatan mereka dan menyebut Wira, sebagai teman beraksi.
Hingga pada Minggu (27/12) malam, Wira lantas dijemput dari kediamannya. Namun pada saat polisi membawanya ke TKP, begundal ini malah berontak dan melarikan diri. Lantaran tak ingin buruan kabur, aparat meletuskan pistol ke arah kaki kanan Wira. Akibatnya tersangka langsung roboh di tanah. Selanjutnya ia dibawa ke RSU Bhayangkara Polri untuk menjalani perawatann. Sebagai barang bukti, petugas menemukan 1 klewang dan 1 sepeda motor bernopol BK 3976 ACP, milik kawanan bandit tersebut.
“Satu pelaku terpaksa kita beri tindakan tegas karena berupaya melarikan diri saat ditangkap. Dari pengakuan pelaku, mereka sudah merampok sebanyak tiga kali. Di Jalan Lampu/Jalan Brigjen Katamso, di Jalan Alumunium 1, Medan Deli, dan di Jalan Brayan Bengkel,” ujar Ucok.
Dari pengakuan tersangka, Dedek Nasution, ia dan rekannya Wira, selain kerap beraksi di Jalan Cemara, komplotan perampok ini juga sudah tiga kali beraksi. “Sudah tiga kali bang. Pertama di Jalan Lampu, di Jalan Alumunium dan terakhir di Brayan Bengkel,” ungkap Dedek. (bowo)