Arab Saudi Tembak Jatuh Rudal Pemberontak

Riyadh – Sistem pertahanan udara Arab Saudi kembali menembak jatuh sebuah rudal balistik di wilayahnya. Rudal ini diyakini ditembakkan oleh pemberontak Houthi yang ada di Yaman.

Seperti dilansir AFP, Jumat (20/4/2018), insiden semacam ini merupakan yang kesekian kalinya melanda Saudi. Dalam beberapa bulan terakhir, Houthi yang didukung Iran terus meningkatkan serangan dalam upaya menjangkau Riyadh dengan rudal mereka.

“Pertahanan udara Saudi mencegat sebuah rudal balistik yang diluncurkan oleh milisi Houthi menargetkan Jizan,” demikian pernyataan koalisi pimpinan Saudi dalam pernyataannya.

Pemberontak Houthi dalam pernyataan melalui portal Al-Masirah, mengklaim mereka menembakkan rudal balistik ‘Badr 1’ ke wilayah Saudi. Houthi menyebut rudal itu mengenai Bandara Jizan.

Klaim Houthi itu belum ditanggapi oleh otoritas Saudi. Pihak Bandara Jizan belum bisa dimintai komentar oleh AFP. Namun informasi penerbangan online menunjukkan aktivitas penerbangan masih berjalan normal di Bandara Jizan.

Dalam pernyataannya, pemberontak Houthi menyebut serangan rudal dilancarkan sebagai balasan atas serangan-serangan udara Saudi di Yaman dalam operasi militer yang dimulai sejak Maret 2015. Operasi militer itu bertujuan memerangi pemberontak Houthi dan membantu pemerintahan yang diakui internasional untuk kembali berkuasa.

Nyaris 10 ribu orang tewas dalam konflik Yaman yang disebut Badan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) sebagai krisis kemanusiaan terburuk di dunia. PBB juga melaporkan sekitar 22,2 juta warga Yaman saat ini membutuhkan bantuan pangan, termasuk 8,4 juta jiwa yang terancam kelaparan parah.

(dc-van)

Close Ads X
Close Ads X