Medan | Jurnal Asia
PT Panasonic Gobel Indonesia kembali menghadirkan produk AC terbaru “si-Biru” di akhir tahun. Di bulan Oktober 2018 lalu, pihaknya berhasil menjual 1.000 unit AC untuk wilayah Sumatera Utara dan Aceh.
Asisstant General Manager Air Conditioner PT Panasonic Gobel Indonesia, Heribertus Ronny mengatakan, peluncuran produk pendingin udara ini menandai bahwa memasuki musim panas kedua. Karenanya, sangat tepat dipasarkan sehingga menambah angka penjualan pada kuartal keempat tahun ini.
“Musim panas di Indonesia itu ada dua season, di April-Juni dan Oktober-Desember. Kita melihat pasar di akhir tahun masih berpeluang apalagi masih banyak projek dari pemerintah ataupun perusahaan yang membutuhkan produk elektronik seperti pendingin udara,” katanya di Medan, Jumat (30/11).
Meski di tengah perekonomian yang masih tumbuh stagnan, katanya, pihaknya optimis penjualan dapat terus tumbuh. Apalagi pasar Medan berkontribusi 20 persen terhadap nasional dan ditambah Panasonic masih menjadi pemimpin untuk penjualan AC di kota ini.
Kepala Cabang Medan PT Panasonic Gobel Indonesia, Budiman Sinaga menambahkan, Medan merupakan kota metropolitan ketiga di Indonesia setelah Jakarta dan Surabaya. Medan menjadi kota dengan kontribusi yang cukup tinggi dalam menunjang sektor perdagangan, bisnis, dan perindustrian Indonesia dengan tingkat produktivitas masyarakat yang cukup tinggi.
Dengan suhu udara rata-rata yang mencapai 33 derajat Celcius, masyarakat kota Medan membutuhkan pendingin udara yang mampu memberikan kenyamanan serta tangguh dalam segala kondisi. Melihat kebutuhan ini, Panasonic hadirkan 4 tipe yakni CS/CU LN-5UKJ, CS/CU LN-7UKJ, CS/CU LN-9UKJ dan CS/CU LN-12UKJ.
“Semua itu merupakan hasil produksi dan inovasi dari anak bangsa dengan kualitas yang sudah teruji dan dapat diterima konsumen. Terbukti, di bulan pertama setelah peluncuran, 1.000 unit sudah terjual di Sumut dan Aceh dan kita berharap penjualan akan bertambah hingga akhir tahun,” ucapnya. (netty)