Medan | Jurnal Asia
Perusahaan Gas Negara (PGN) Area Medan
mengusulkan di tahun 2020 mendatang bisa menambah empat pelanggan komersial dan industri baru. Untuk menambah empat pelanggan industri baru ini, dibutuhkan dana sekitar Rp1 miliar untuk pembangunan infrastruktur.
Sales Area Head PGN Medan Saeful Hadi mengatakan, pihaknya masih harus menyesuaikan dengan kajian ekonomis. Apakah pendapatan yang dihasilkan dari pelanggan baru tersebut bisa menutupi biaya pemasangan jaringan atau tidak.
“Kita masih mengkaji dan melihat, apakah usulan pelanggan industri baru ini nanti akan menutupi investasi yang dikeluarkan atau tidak,” katanya, Kamis (21/11).
Ia merinci, keempat pelanggan industri baru itu berlokasi di kawasan industri dan juga di luar kawasan industri. Sehingga membutuhkan pengembangan infrastruktur jaringan.
“Karena posisi industri yang akan kita sasar itu tersebar, jadi kita butuh lakukan pengembangan jaringan. Kita hitung setidaknya butuh Rp1 miliar,” tegasnya.
Selain empat industri ini, pihaknya juga akan membidik 55 pelanggan kecil baru. Dengan harapan menambah jumlah pelanggan di tahun 2020 nantinya.
Terkait pasokan gas bagi kebutuhan pelanggan, katanya, perusahaan memastikan masih akan tercukupi. Sebab, PGN mendapatkan pasokan gas dari banyak pemasok gas baik dari Arun, Wampu dan lainnya.
Saat ini pelanggan industri dan komersial PGN area Medan sudah mencapai 134 perusahaan. Adapun total jumlah pelanggan gas PGN area Medan mencapai 24.509 usaha dengan rincian pelanggan rumah tangga 23.983 dan pelanggan kecil 392 usaha.(nty)