Bongkar Indomaret Sutomo, Polisi dan 5 Rampok Baku Tembak

Medan | Jurnal Asia
Suara desing peluru memecah kesunyian subuh di Jalan Sutomo Ujung, Simpang Jalan Mahoni, Kecamatan Medan Timur, Rabu (11/2) pagi. Adalah petugas Polresta Medan dan komplotan perampok gerai mini market, yang terlibat kontak senjata di jalan raya. Dua orang pelaku diamankan, sedangkan tiga perampok berhasil lolos.

Informasi dihimpun wartawan, kejadian perampokan bermula ketika lima orang pelaku mengendarai satu unit mobil Avanza mendatangi gerai mini market, saat itu dalam keadaan kosong. Sesampainya di lokasi, empat pelaku kemudian turun secara bergilir dari mobil. Aksi pencurian selanjutnya dimulai kawanan begundal tersebut.

“Pintu Indomaretnya dirusak. Setelah itu listrik dipadamkan dan mereka masuk satu persatu. Dalam hitungan menit kemudian melangsir barang-barang dari minimarket ke mobil,” kata Yudha (32) salah seorang warga sekitar kepada wartawan.

Nah, saat akan memasukan barang hasil jarahan ke dalam mobil, lanjut Yudha, warga sekitar sempat menyaksikan aksi pencurian tersebut. Lantas menelpon kepolisian untuk segera melakukan penangkapan. Aparat Polresta Medan menerima laporan langsung buru-buru menuju TKP. Setiba di depan minimarket tersebut, ternyata ada pelaku menenteng senjata api jenis FN. Ia pun meletuskan tembakan peringatan ke udara. “Gak lama terus dibalas juga dengan tembakan peringatan sama polisi. Kami (warga) takut dan menjauh,” katanya.

Selanjutnya, pelaku dengan sigap langsung menyalakan mobil dan bergegas kabur dari sergapan petugas. Sembari memuntahkan timah panas, kawanan ini memacu mobil dengan kecepatan tinggi. Dari Jalan Sutomo mengarah ke Jalan Perintis Kemerdekaan, hingga baku tembak antara polisi dan perampok tak terelakkan.

Sementara, salah seorang sumber di Polresta Medan menyebutkan, dua orang pelaku diamankan dan satu orang diantaranya tertembak. Usai kejadian mereka segera diboyong ke Mapolresta Medan Jalan HM Said, untuk

pemeriksaan lebih lanjut.
Masih dikatakannya, salah seorang pelaku sempat melarikan diri ke rumah warga, di Jalan Mahoni yang hanya berjarak ‎100 meter dari minimarket Indomaret, dan kemudian diamankan seorang security kampus.

“Kebetulan salah satu pelaku melarikan diri saat baku tembak terjadi sama polisi. Saya enggak tahu nama pelaku yang sembunyi di rumah warga ini. Nah kebetulan dia sembunyi dekat sumur dan berhasil kami bekuk,” ujar keamanan Kampus IT&B yang tak ingin identitasnya disebut.

Lanjut dikatakannya, ia sempat menyarankan agar tetap sembunyi di tengah suara desingan peluru. “Terus saya suruh pelaku tadi tetap sembunyi. Sementara saya minjam sepeda motor teman buat ngaduin si pelaku ke polisi kalau dia berondok di rumah warga. Enggak lama polisi datang dan menangkapnya,” pungkas sumber Jurnal Asia.

Sementara Kasat Reskrim Polresta Medan Kompol Aldi Subartono ketika dikonfirmasi mengenai kejadian ini menjawab pihaknya masih melakukan penyelidikan secara mendalam.
“Masih pengembangan (kasus),” ujarnya singkat.

Pantauan wartawan, pasca kejadian baku tembak tersebut, gerai mini market tersebut masih beroperasi seperti biasa. Sejumlah karyawan terlihat sibuk membicarakan kejadian ini, sembari melayani pembeli.

-Oknum Aparat Diduga Terlibat
Terkait aksi perampokan Indomaret, Kapolresta Medan Kombes Pol Mardiaz Kusin Dwihananto menegaskan pihaknya masih mengejar tiga pelaku. “Mereka dalam pengejaran, sedangkan dua orang yang diamankan itu masih dalam pemeriksaan dan pengembangan,” kata Mardiaz, kepada wartawan, Rabu (11/2) petang.

Disinggung adanya keterlibatan oknum aparat dalam aksi perampokan ini, hal ini terlihat dari penggunaan senjata jenis FN yang digunakan, Mardiaz menjawab kalau pihaknya masih melakukan penyelidikan lebih lanjut. “Sedangkan dua orang yang diduga oknum tersebut masih dalam pengembangan, belum ada kesimpulan apapun tentang itu. Kita lihat saja perkembangan selanjutnya nanti,”katanya.

Sementaran informasi diperoleh wartawan di Polresta Medan, dua orang pelaku yang diamankan yakni berinisial Nasib alias Sunar (44) warga Kampung Bandar Pulau, Kecamatan Bandar Kecamatan Simalungun dan Hery Suwanda (25) warga Danau Tempe Km 19, Kelurahan Jati Utomo, Kecamatan Binjai Timur. (bowo)

Close Ads X
Close Ads X