Alumni Faperta UHN Diharapkan Berkontribusi bagi Negara

Medan | Jurnal Asia
Ketua Umum Ikatan Alumni Universitas HKBP Nommensen (IKA UHN), Tongariodjo Angkasa Ginting SE MBA MM MSc mengharapkan agar alumni Faperta UHN bisa turut berperan serta berkontribusi bagi bangsa dan Negara khususnya almamater.

Harapan itu disampaikannya saat melantik/mengukuhkan IKA Fakultas Per­tanian (Faperta) UHN periode 2016-2020 di Porlak UHN Simalingkar B Keca­matan Medan Tuntungan Sabtu (6/2).
Hadir pada pelantikan/pengukuhan tersebut Rektor UHN Dr Ir Sabam Malau, Wakil Rektor (Warek)I Dr Haposan Siallagan SH MH, Warek II Drs Charles M Sianturi MSBA, Ketua Harian IKA UHN Hasiolan Sidabutar SE MA, Sekjen Turunan Gulo SP MSP, Dekan FP UHN Drs Samse Pandiangan MSc PhD dan ratusan alumni Faperta UHN.

Tongariodjo dalam arahannya juga mendorong para mahasiswa maupun alumni nantinya mampu menciptakan la­pangan kerja, bukan mencari lapangan kerja atau mengandalkan jadi PN mau­pun pegawai di BUMN maupun swasta.

“Saat ini kita sudah memasuki ma­syarakat ekonomi ASEAN (MEA), jika tidak ingin menjadi penonton di negeri sendiri, maka sudah menjadi tanggungjawab kita bersama melahirkan para sarjana berkualitas dan siap menghadapi tantangan dan peluang di era tersebut,” tegas Tongariodjo.

Tongariodjo yang juga Bendahara Yayasan UHN meyakini di bawah ke­pemimpinan Rektor Dr Ir Sabam Malau mampu menghasilkan lulusan berkualitas dan siap menghadapi tantangan yang sangat kompetitif ini.

Hal itu terbukti dengan program dan visi-misi dalam pencapaian UHN Goes Internasional melalui berbagai tero­bosan, seperti menjalin kerjasama de­ngan berbagai perguruan tinggi ter­kemuka dari luar negeri serta pertu­karan mahasiswa dan dosen dalam upaya peningkatan kualitas sumber daya manusia.

“Sebagai Ketua IKA dan bendahara Yayasan UHN, saya turut ber­tang­gung­jawab terhadap alumni agar berkualitas, sehingga bisa memberikan sumbangsih dan kontribusi kepada ala­mamter dan negara,” tegas Tongariodjo.

Dalam upaya meningkatkan mutu para lulusan, Tongariodjo meminta agar rektorat, para dekan dan dosen serta civitas akademika lainnya bisa meningkatkan akreditasi, salah satu­nya selain keberadaan alumni juga peningkatan SDM staf pengajar serta sarana dan prasarana sebagai penunjang proses pembelajaran.

“Semuanya itu bisa diraih dengan kesungguhan dan harus bersatu seperti ‘sapu lidi’. Apalagi ke depannya kita akan segera membangun rumah sakit pendidikan untuk fakultas kedokteran,” kata Tongariodjo Angkasa Ginting.

Sementara itu Rektor UHN Dr Ir Sabam Malau berharap, program studi yang saat ini memiliki akreditasi B ke depannya akan bisa meningkat menjadi akreditasi A. Menurut Sabam, UHN Goes Interna­sional sudah ada sejak lama dan kini implementasinya dilakukan seiring dengan kemajuan dan perkembangan serta tuntutan zaman.

“Kita bergerak karena visi UHN dan terus berupaya meningkatkan kualitas dosen, manajemen, publikasi maupun karya tulis di jurnal internasional serta ke­giatan mahasiswa,” kata Sabam Malau.

Sebagai bentuk peningkatan UHN, pihaknya melakukan program Dana Aba­di Beasiswa Doktor (DABD) dan Dana Abadi Beasiswa Mahasiswa (DABM). Rektorat juga melakukan terobosan yang mewajibkan mahasiswa yang akan meja hijau harus melampirkan sertifikat TOEFL ITP dari ETS IIEF Jakarta sebagai mitra kerja UHN yang sekaligus sebagai pemegang lisensi di Sumut.

“Hal itu kita lakukan melihat dampak globalisasi dan MEA yang mengharuskan alumni dituntut mampu bisa berbahasa Inggris,” kata Rektor UHN Dr Ir Sabam Malau. Sedangkan Dekan FP UHN Drs Samse Pandiangan MSc PhD mengatakan, keberadaan alumni memberikan manfaat bagi universitas maupun fakultas, seperti peningkatan akreditasi.

Menurutnya ikatan alumni bagi suatu perguruan tinggi sangat penting. Namun tidak semua perguruan tinggi mau mengupayakan dan mengoptimalkan keberadaan ikatan alumni. Masih banyak setingkat fakultas, universitas atau alumni sendiri yang tidak peduli terhadap eksistensi ikatan alumni.

Di era kini ikatan alumni tidak hanya penting dalam mewujudkan visi dan misi suatu perguruan tinggi, khususnya dalam kegiatan akreditasi perguruan tinggi. Tapi lebih dari itu, ikatan alumni dapat menjadi ujung tombak dalam meningkatkan reputasi perguruan tinggi di mata masyarakat. “Saya berharap dengan terbentuknya ikatan alumni ini, maka akreditasi program studi pada FP UHN yang saat ini B bisa ditingkatkan menjadi akareditasi A,” katanya.

Susunan Pengurus
Kepengurusan IKA Faperta UHN periode 2016-2020 yang dilantik yakni Ketua Muchtar Sinaga SP, Wakil ketua Ir Hotni Ida Butar-butar, Ir Parulian Simbolon, Arifin Simanjuntak SP, Gol­mert Silitonga SP.

Sedangkan Sekretaris Jhosephine Sitompul SP, Wakil sekretaris Lintong Siregar SP. Bendahara Dermawan SP, Wakil bendahara Elvianti Tarigan SP. Humas Toga Siahaan dan Hiras Ricky Napitupulu SP.

Sedangkan Dewan penasehat ter­diri Dekan Faperta UHN Drs Samse Pan­diangan MSc PhD, Turunan Gulo SP MSP, Kompol Ir Sony Siregar, Ir Richard Effendi Siregar MM, Ir H Manuntun H Sibarani, Ir Tigor Lumbanturuan dan Ir Ratna Gultom MSi. (swisma)