Langkat|Jurnal Asia
Kabupaten Langkat menjadi tuan rumah peringatan Hari Guru dan HUT ke 70 PGRI tingkat Sumatera Utara, Rabu (25/11). Upacara peringatan yang dilaksanakan di Alun-alun T Amir Hamzah Satabat tersebut dipimpin Plt Gubsu HT Erry Nuradi dan dirangkai dengan penyerahan penghargaan Rekor MURI Pembuat Tepak Sirih Terbanyak. Acara peringatan Hari Guru kali ini berlangsung meriah. Beragam kegiatan mewarnai acara itu, diantaranya pagelaran tari daerah oleh para pelajar, pemberian bantuan kepada guru yang mengabdi di daerah terpencil dan penghargaan kepada guru yang sudah memasuki masa pensiun.
Dalam kesempatan tersebut Kabupaten Langkat meraih dua prestasi yang membanggakan, yakni penghargaan rekor MURI untuk Pembuat Tepak Sirih Melayu Terbesar dan Pembuatan Tepak Sirih Terbanyak. Sebanyak 1.000 tepak sirih disertai tarian dengan membawa 1.000 tepak sirih tersebut dipagelarkan di hadapan hadirin.
Penghargaan diserahkan Manager MURI Sri Widayati kepada beberapa tokoh di balik kesuksesan acara tersebut, antara lain Plt Gubernur Sumatera Utara Plt Gubsu HT Erry Nuradi, Bupati Langkat H Ngogesa Sitepu SH dan Kadis P dan P Langkat H Sujarno.
“Semoga prestasi ini dapat menjadikan penyemangat bagi guru dan pelajar di Langkat, guru sebagai garda terdepan kemajuan Indonesia dan pelajar sebagai generasi penerus bangsa yang nanti berperan besar dalam pembangunan Indonesia,” kata Gubsu yang datang bersama isteri Ny Hj Evi Diana Erry.
Sebelumnya Bupati Langkat H Ngogesa Sitepu SH menyampaikan terimakasih atas kepercayaan Pemerintah Provsu sebagai tuan rumah penyelenggara Peringatan Hari Guru Nasional dan HUT PGRI ke– 70 tingkat Provoinsi Sumatera Utara. Turut hadir dalam kegiatan itu Perwakilan Forkopimda Sumut, Perwakilan Bupati/Walikota se-Sumatera Utara, Sultan Langkat T Azwar AzisAbdul Zalil Rahmadsyah, Tokoh Melayu Langkat Prof Dr H Johar Arifin MSi, Wabup Langkat H Sulistianto dan undangan lainnya.(reza fahlevi)