Petral Dipastikan Berhenti Beroperasi Tahun Depan

Jakarta | Jurnal Asia
Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Rini Soemarno memastikan Pertamina Energy Trading Limited (Petral) berhenti berope­rasi pada tahun depan. Untuk itu, Rini meminta PT Pertamina (Persero) mem­berikan informasi detil menge­nai anak perusahaannya itu untuk kemudian dilaporkan rencana pembubarannya ke Presiden Joko Widodo.

“Kan saya sudah menga­takan kepada Perta­mina, untuk melaporkan secara detail hu­kumnya itu bagaimana agar sa­ya dapat melaporkan ke Ba­pak Presiden,” kata Rini saat ditemui di Gedung DPR, Jakarta, Jumat (24/4).

Secara umum, Rini mengaku sudah mendapat penjelasan dari Direktur Utama Pertamina Dwi Soetjipto sejak Januari lalu mengenai pembelian langsung bahan bakar minyak (BBM) oleh BUMN migas tersebut. “Jadi mereka melihat, semua berjalan lancar. Oleh sebab itu mereka melihat bah­wa, institusi seperti Petral tidak dibutuhkan,” katanya.

Intinya, lanjut Rini, secara hukum keputusan pembubaran Petral akan diserahkan sepe­nuhnya kepada Jokowi. Kendati demikian, Ia pun me­mastikan Petral tidak akan berfungsi lagi tahun ini.
“Yang kemudian bapak presiden akan memutuskan, Iya Insya Allah tahun ini,” katanya.
(cnni)

Close Ads X
Close Ads X