Medan| Jurnal Asia
Pesenam Sendra Sinambela mempersembahkan medali emas pertama bagi kontingen Sumut di pentas PON Remaja I/2014 Jatim, di GOR Nusantara Kompleks Citra Land Surabaya, kemarin. Sendra putra kandung All Pondang Sinambela yang juga pelatih senam Sumut, merebut medali emas dari nomor palang tunggal dengan torehan nilai 10.85. Poin serupa juga dikantongi atlet Jatim Izza Syahrur Rauf sehingga di nomor ini ada dua peserta meraih medali emas. Sementara perak diraih Fernando asal Sumsel (9.65) dan perunggu untuk Revan Surya dari DKI (5.65).
Selain menyumbangkan medali emas pertama, tim senam Sumut juga meraih satu medali perak dan satu perunggu melalui Imam Aulia. Imam merebut medali perak dari nomor Kuda Pelana Putra setelah mendapat nilai 10.95, sementara medali emas diraih Calvin Ponco Ayaga dari Jambi (11.30) dan perunggu Fakhri Muhammad Sumsel (5.40). Di nomor Palang Sejajar, Imam merebut perunggu setelah meraih nilai 11.00. Medali perak Abiyu Rafi dari Riau (11.40), dan medali emas kembar M Taufik asal Sumsel serta Calvin Ponco Ayaga dari Jambi yang sama mendapat nilai 11.50.
Di cabor atletik, Sumut meraih 1 medali perak melalui pelari Dimas yang turun di nomor 800m putra. Dimas harus puas dengan torehan medali perak dengan catatan waktu 02 menit 0,1 detik, atau hanya selisih 1 detik dari pelari Sumbar yang meraih medali emas. Sedangkan perunggu diraih atlet NTT.
Dengan tambahan 1 medali emas, 2 perak dan 1 perunggu, berarti kontingen Sumut pimpinan John Ismadi Lubis,saat ini sudah meraih 1 medali emas, 2 perak dan 4 perunggu.
Sumut masih memiliki kans menambah medali setelah dua pesilat putri Sumut Rizka Andindini dan Adinda Mawahda memastikan diri tampil di babak final. Selain itu dari cabor senam, kans meraih medali emas juga terbuka karena nomor ritmik baru akan dipertandingkan Sabtu hari ini.
Rizka yang bermain di Kelas F putri, maju ke final setelah pada babak semifinal di Hall Kampus C Universitas Airlangga menang telak 5-0 atas Aulia Rizckha (Babel). Sementara Adinda di Kelas B putri mengalahkan Erika Sari dari DKI juga 5-0.
Pada laga final, Jumat (12/12) malam, Rizka akan berhadapan dengan Zioni Rahma Amali (Jateng), sementara Adinda melawan Onasis Marcelin (NTT)
Ketua Kontingen Sumut John Ismadi Lubis didampingi Sekretaris H Sakiruddin dan Ketua IANI Sumut Lamhot Simamora ketika ditemui usai menyaksikan laga semifinal pencak silat mengaku bersyukur kontingen Sumut (11/12) telah meraih medali emas, dan berhasil menambah pundi medali perak dan perunggu.
“Alhamdulillah kita akhirnya berhasil meraih medali emas. Semoga medali emas yang disumbangkan Sinambela dari cabor senam menambah motivasi atlet Sumut lainnya sehingga medali emas Sumut bertambah. Kans untuk meraih medali emas di cabor pencak silat cukup terbuka. Kami berharap Rizka dan Adinda bisa mempertahankan penampilan terbaikya.Dan kami juga mohon doa dari seluruh masyarakat,” ujar John diamini Wakil Ketua II Prof Agung Sunarno, Wakil Ketua III M Syahrir dan Ketua Pengprov IPSI Sumut Hj Dahlina.
Sumatera Utara juga berjaya pada cabang pencak silat setelah merebut dua medali emas hingga pertandingan hari terakhir, Jumat. Dari delapan nomor final yang dipertandingkan pada cabang pencak silat, Jatim berada pada urutan teratas dengan mengumpulkan dua emas dan satu perak, disusul Sumut yang meraih dua emas. Sementara empat medali emas lainnya dibagi rata kepada Nusa Tenggara Barat, Jawa Barat, DKI Jakarta, dan Jawa Tengah. Tim pencak silat Sumut menyabet dua medali emas melalui nomor tanding, masing-masing Adinda Mawaddah di kelas B putri dan Rizka Andindi di kelas F putri. (bambang nl)