Langkat – Tim gabungan terdiri dari instansi Imigrasi Medan, pemerintah kecamatan, polisi dan Koramil menyisir tempat dan kawasan tempat tinggal serta keberadaan turis asing. Target utama tim meliputi wisata Bukit Lawang, Batu Katak, Salang Pangeran serta rumah warga yang dijadikan turis tempat menginap.
Kepala seksi (kasi) pengawasan Imigrasi, Andri Guntur Simajuntak, Rabu (27/7) mengatakan, tujuan tim gabungan untuk mengetahui data orang asing serta menyesuaikan ijin masuk/visa dengan kegiatan para turis. “Kita tidak ingin turis menyalah gunakan ijin visa masuk ke suatu daerah, misalnya tertera di visa sebagai relawan namun kegiatannya berbeda. Hal itu akan kita luruskan dan diberikan pembekalan pembinaan sehingga keberadaan orang asing sesuai dengan ijin visanya,” urai Guntur.
Disinggung tentang personil, Guntur menjelaskan, tergabung dalam tim yakni Imigrasi 12 orang dibantu pihak kecamatan, Polri dan Koramil dibagi dalam tiga kelompok. Tim 1 di Desa Timbang Lawan, tim 2 di Bukit Lawang dan Tim 3 di wisata Batu Katak Desa Batu Jongjong.
Kata Guntur, saat razia ditemukan tiga turis yang menyalahgunakan ijin visa. “Kita sudah panggil untuk datang ke kantor Imigrasi Medan Jalan Gatot Subroto untuk diberi pembinaan. “Saat ini ijin visa sebagai turis gratis bertujuan promosi wisata kita tidak ingin turis dimaksud memiliki kegiatan lain seperti mengajar bahasa Inggris,”katanya.
Sekalipun sebagai relawan hal itu tidak dibenarkan karena bertentangan dengan ketentuan Imigrasi. Guntur mengakui, peranan Muspika mendukung program Imigrasi sangat baik dan peduli. Terjlin komunikasi dan kerja sama terutama di pemerintahan desa serta masyarakat cukup peduli dan mendukung.
Bagian akhir perbincangan, Guntur berpesan kepada masyarakat khususnya sekitar kawasan wisata agar tidak segan-segan melaporkan keberadaan orang asing kepada pemerintah setempat dan aparat penegak hukum. Apalagi kegiatan itu serta tingkah lakunya mencurigakan segera laporkan untuk diantisipasi dan di tindak sesuai ketentuan. “Tidak ada kendala berarti saat operasi rajia di gelar dan hal dimaksud direncanakan akan terjadwal rutin sehingga turis tidak semena-mena melakuka kegiatan di masyarakat,” ujarnya.
Turut sebagai Tim Razia Gabungan Imigrasi Camat Bahorok Persadanta Sembiring SH MAP, Danramil 06 Kapten Inf Joni Siagian, Kapolsek AKP Darnes Habeahan serta personil masing-masing instansi. (menanti ginting)