Bertambah 1.051, Total Kasus Positif Covid-19 Jadi 47.896

Tim medis sedang melakukan tes swab.AFP

 

Jakarta | Jurnal Asia
Jumlah kumulatif kasus positif virus corona (Covid-19) hingga Selasa (23/6/2020) mencapai 47.896 kasus. Dari jumlah itu, 19.241 orang dinyatakan sembuh dan 2.535 orang lainnya meninggal dunia.

Data tersebut merupakan data yang terkumpul dari sejumlah wilayah hingga pukul 12.00 WIB.

“Dari pemeriksaan ini, konfirmasi Covid-19 yang kita dapatkan sebanyak 1.051 orang, sehingga totalnya menjadi 47.896 kasus,” kata Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19, Achmad Yurianto dalam jumpa pers, di Graha BNPB, Jakarta, melansir CNNIndonesia, Selasa (23/6/2020).

Baca Juga : Dikhawatirkan Membludak, Pemerintah Minta Kaji Ulang Pelaksanaan Car Free Day

Selain pertambahan kasus positif, ada tambahan pasien sembuh sebanyak 506 orang. Jumlah orang meninggal dunia hari ini pun bertambah 35 orang.

Sehari sebelumnya, kasus positif virus corona mencapai 46.845 kasus. Sementara, jumlah pasien yang dinyatakan sembuh 18.735 orang, dan sebanyak 2.500 orang meninggal.

Kemarin Jawa Timur kembali menyumbang
kasus positif corona terbanyak dengan 315 orang. Kemudian DKI Jakarta 127 orang, Sulawesi Selatan 111 orang, Kalimantan Selatan 89 orang, dan Sumatra Selatan 60 orang.

Meskipun demikian terdapat 11 provinsi nihil penambahan kasus positif, meliputi Aceh, Bangka Belitung, Bengkulu, DI Yogyakarta, Jambi, Kalimantan Barat.

Kemudian Sumatra Barat, Lampung, Papua Barat, Sulawesi Barat dan Nusa Tenggara Timur.

Sementara hingga kemarin, 5 provinsi dengan kasus positif terbanyak secara kumulatif antara lain DKI Jakarta 10.098 orang, Jawa Timur 9.857, Sulawesi Selatan 3.908, Jawa Barat 2.865 dan Jawa Tengah 2.717.

Angka pertambahan kasus positif, pasien sembuh, dan meninggal dunia sampai pekan ketiga Juni sudah melampaui jumlah kasus sepanjang Mei 2020. Dengan demikian masih terjadi lonjakan kasus dalam bulan ini.

Meskipun demikian, Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah menyiapkan tatanan kehidupan baru (new normal) saat pandemi virus corona belum mereda. Atas keputusan Jokowi tersebut, sejumlah kepala daerah juga mulai melonggarkan pembatasan sosial berskala besar.(nty)

 

 

Close Ads X
Close Ads X