Gempa M 4,2 Guncang Takengon, Ini Analisis BMKG 

Titik gempa yang mengguncang Takengon. Ist

 

Medan | Jurnal Asia
Gempabumi dengan magnitude 4,2 mengguncang wilayah Takengon, Rabu (22/7/2020) pukul 14.21 WIB.

Hasil analisis BMKG menunjukkan gempabumi ini memiliki episenter terletak pada koordinat 4.66 LU dan 96.69 BT atau tepatnya berlokasi di darat pada jarak 17 km Barat laut Takengon Aceh Tengah pada kedalaman 11 km.

“Jenis dan Mekanisme gempabumi ini dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempabumi yang terjadi merupakan jenis gempabumi dalam akibat adanya aktifitas Sesar lokal,” ujar Kepala BMKG Medan Edison Kurniawan kepada wartawan.

Ia mengatakan guncangan gempabumi ini dirasakan di daerah Takengon dan Bener Meriah II MMI (Getaran dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang). Hingga saat ini belum ada laporan dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat gempabumi tersebut.

“Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempabumi ini tidak berpotensi tsunami,” ungkap Edison.

Hingga hari Rabu, 22 Juli 2020 pukul 14:40 WIB, hasil monitoring BMKG belum menunjukkan adanya aktivitas gempabumi susulan (aftershock).

“Kepada masyarakat dihimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya,” imbau Edison.

Lebih lanjut agar menghindari dari bangunan yang retak atau rusak diakibatkan oleh gempa. Periksa dan pastikan bangunan tempat tinggal anda cukup tahan gempa, ataupun tidak ada kerusakan akibat getaran gempa yang membahayakan kestabilan bangunan sebelum anda kembali kedalam rumah. (wo)

One response to “Gempa M 4,2 Guncang Takengon, Ini Analisis BMKG 

Comments are closed.
Close Ads X
Close Ads X