Merengek Minta Pekerjaan

Roberto ManciniRoma | Jurnal Asia

Setelah dipecat Manchester City, ternyata Roberto Mancini belum juga memiliki pekerjaan baru. Don Mancio pun berharap ada klub atau negara yang bersedia meminangnya.
Musim lalu, mancini sukses merebut gelar Liga Primer Inggris. Sayangnya Namun musim ini, dia gagal total karena tak satu pun gelar yang mampu dipersembahkan pelatih asal Italia itu bagi The Citizens.
Selain itu, City tersingkir fase grup Liga Champions tanpa mengemas satu pun kemenangan dari enam laga. Di final Piala FA, City tak berdaya dan takluk di tangan Wigan Athletic. Mancini juga gagal mempertahankan gelar juara liga musim sebelumnya.
Karena performa buruk tersebut, pihak manajemen klub berang dan langsung mendepaknya dari kursi pelatih. Sebagai penggantinya, Manuel Pellegrini didaulat sebagai juru taktik anyar City.
“Saya masih punya waktu untuk kembali melatih di Italia. Saya masih muda. Melatih di luar negeri atau membesut tim nasional juga bisa jadi pengalaman bagus. Saya sangat bahagia dengan waktu luang ini. Saya telah bekerja keras dalam beberapa musim belakangan. Ada banyak sekali tekanan dan beristirahat menjadi hal yang sulit saya dapatkan,” ujar Mancini dilansir Sky Sports Italia.
Penunjukan Pellegrini sebagai pelatih membuat harapan baru bagi ManCity. Apalagi, manajer asal Chile itu memiliki rekor apik di Liga Champions. Pada 2006, Pellegrini membawa Villarreal lolos ke semifinal. Sementara musim lalu, dia membawa Malaga menembus babak perempat final sebelum disingkirkan Borussia Dortmund.
Meski demikian, Mancini rupanya masih ragu dengan Pellegrini bisa membawa ManCity meraih sukses di Liga Champions. Pelatih asal Italia ini merasa The Citizens akan kembali menemui kegagalan di ajang terelit Benua Biru itu.
“Saya bisa katakan City sedikit mirip Juventus. Mereka sedang berkembang namun masih ada di belakang klub-klub besar Eropa. Untuk menjuarai Liga Champions Anda membutuhkan pengalaman dan tim yang tepat. Tak ada banyak pertandingan, maka jika ada dua kesalahan maka Anda bisa tersingkir,” lanjut pria 48 tahun ini.
Mancini memulai kiprahnya sebagai pelatih pada 2001 dengan membesut Fiorentina. Hingga kini, pria berusia 48 tahun itu telah mengarsiteki empat tim, Fiorentina, Lazio, Inter Milan, dan Manchester City.
Catatan kerjanya cukup mentereng. Pada usia 35 tahun, ia berhasil mempersembahkan trofi Piala Italia untuk Fiorentina pada musim 2001-02. Mancini hanya semusim sebelum akhirnya hengkang karena bangkrut. Trofi yang sama ia persembahkan untuk Lazio pada 2003-04, sebelum hengkang ke Inter Milan.
Masa terbaik dalam karirnya sejauh ini adalah saat menukangi Inter Milan. Selama empat musim, ia berhasil mempersembahkan tiga trofi Seri A serta dua trofi Piala Italia. Sementara itu, pada periode yang sama bersama City, Mancini hanya bisa mempersembahkan satu trofi Liga Primer Inggris dan Piala FA, meski mendapat dukungan dana melimpah. (Net)

Close Ads X
Close Ads X