Liga 1
Medan | Jurnal Asia
PSMS Medan masih harus berjuang keras untuk lepas dari jeratan degradasi. Kemenangan atas Persib Bandung sebelumnya, sama sekali belum mengamankan posisi tim Ayam Kinantan.
Pekerjaan berat lainnya pun kini sudah ada di depan mata. Madura United adalah tim yang harus dilawan dalam lanjutan Liga Go-Jek 1 di Stadion Teladan Medan, Sabtu (17/11) pukul 15.30 WIB. Meskipun tampil di kandang sendiri, namun bukan perkara mudah untuk mengakhiri laga dengan poin mengingat tim Laskar Sapeh Kerrab adalah tim yang tangguh.
Laga ini sangat krusial bagi tim kesayangan kota Medan, karena merupakan penentu nasib PSMS untuk bertahan atau terbuang dari pentas Liga 1. Tidak dipungkiri, laga hidup mati ini sangat penting bagi tim yang berdiri sejak 1950 untuk penentuan langkah berikutnya.
PSMS saat ini masih berada di peringkat 17, yang merupakan zona merah.
Madura United dalam pertandingan sebelumnya dalam laga kandang menyerah 1-2 atas Bhayangkara FC. Sementara, tim tuan rumah dalam partai tandang menaklukkan Persib Bandung 1-0.
Kendati cukup kontras dalam selisih peringkat dengan Madura United, namun tak menyurutkan semangat Peter Butler dan anak asuhnya untuk kembali meraih hasil positif seperti laga sebelumnya.
“Kita kemarin lawan Persib bisa menang. Semoga bisa terulang lagi saat kontra Madura United, apalagi kita diuntungkan dengan banyak suporter yang akan mendukung kita nanti, “ ujar Butler di sekretariat PSMS Kebun Bunga Medan, Jumat (16/11).
“Kita kemarin lawan Persib bisa menang. Semoga bisa terulang lagi saat kontra Madura United, apalagi kita diuntungkan dengan banyak suporter yang akan mendukung kita nanti, “ ujar Butler di sekretariat PSMS Kebun Bunga Medan, Jumat (16/11).
Ia menjelaskan, pada pertandingan kali ini tim pelatih telah memberikan latihan khusus, tinggal pemain untuk menerapkan dalam laga nantinya. Selain itu para pemain telah diinstruksikan untuk tetap disiplin dan melakukan kerja sama yang untuk mencapai misi kemenangan.
“Saya yakin dan optimis PSMS dapat meraup nilai penuh untuk mendongkrak peringkat,” tuturnya.
Ia menambahkan, untuk saat ini Lobo dan Matsunaga belum 100 persen sembuh dari cedera. Namun, mereka tetap diturunkan dengan catatan melihat situasi dan keadaan. Selain itu, pengganti kedua juga sudah dipersiapkan untuk menghempang tim lawan.
Ia menambahkan, untuk saat ini Lobo dan Matsunaga belum 100 persen sembuh dari cedera. Namun, mereka tetap diturunkan dengan catatan melihat situasi dan keadaan. Selain itu, pengganti kedua juga sudah dipersiapkan untuk menghempang tim lawan.
Sementara itu, pelatih Madura United Gomes de Oliviera menegaskan, kedatangan mereka ke Medan dengan kekuatan 18 pemain. Intinya saat ini para pemain dalam keadaan fit dan siap fight mengalahkan PSMS sehingga tak sia-sia tanpa poin saat pulang nantinya.
“Kami juga tidak meremehkan PSMS karena mendapat dukungan dari suporter. Kami datang kami menang,” tegasnya.
(bambang nl-adp)
(bambang nl-adp)